SULTRATOP.COM, KENDARI – Realisasi belanja Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) kementerian lembaga (KL) 2024 di wilayah kerja Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kendari telah mencapai Rp2,6 triliun per 30 Juni 2024 atau pada semester 1.
Realisasi belanja KL tersebut terdiri dari bantuan sosial, belanja barang, belanja modal, dan belanja pegawai dengan total pagu anggaran sebesar Rp5,7 triliun.
Kepala KPPN Kendari Agung Mulyono mengatakan, per jenis belanja semua realisasinya cukup baik. Meski demikian, ada satu jenis belanja yang perlu menjadi perhatian karena realisasi belanjanya cukup kecil yaitu belanja modal.
“Untuk per jenis belanja semua realisasinya itu sebenarnya cukup baik, tapi ada satu belanja yang kecil ya, realisasinya pada semester 1 itu hanya mencapai 33 persen dari pagu yaitu belanja modal,” kata Agung saat menggelar press release belanja APBN semester 1, Rabu (10/7/2024)
Ia menambahkan bahwa selain dari belanja barang, belanja modal yang mendorong pertumbuhan ekonomi sehingga hal ini perlu menjadi perhatian pada semester berikutnya. Perlu diketahui bahwa belanja modal juga dipergunakan untuk belanja infrastruktur di wilayah Sulawesi Tenggara.
“Ini perlu menjadi perhatian untuk semester 2 nanti bagaimana kita menggenjot belanja modal dari setiap kementerian lembaga yang ada di wilayah kerja KPPN Kendari,” katanya.
Adapun yang tercatat pada APBN semester 1, realisasi belanja modal mencapai Rp428,5 miliar dari pagu anggaran yang tercatat yakni Rp1,2 triliun. Untuk realisasi belanja bansos mencapai Rp4,3 miliar dari Rp8,9 miliar pagu yang tersedia.
Selanjutnya, belanja barang realisasinya mencapai Rp1 triliun dari Rp2,6 triliun pagu yang tersedia dan untuk realisasi belanja pegawai Rp1 triliun dari Rp1,8 triliun pagu yang tersedia. Dengan demikian, sisa anggaran APBN semester satu sebesar Rp3,1 triliun.
Perlu diketahui, wilayah kerja KPPN Kendari meliputi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra), Kota Kendari, Kabupaten Konawe, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Konawe Utara (Konut), Konawe Kepulauan (Konkep), dan Bombana. (—)
Kontributor: M4
Editor: Ilham Surahmin
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
