SULTRATOP.COM, KENDARI – Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi mengukuhkan kelulusan 86 siswa angkatan VI tahun ajaran 2023/2024 di aula MAN IC Kendari pada Rabu (29/5/2024).
Adapun 86 siswa tersebut terdiri dari dua jurusan yaitu peminatan IPA sebanyak 64 orang dan peminatan IPS 22 orang. Mereka dikukuhkan berdasarkan SK Kepala MAN IC Kendari Nomor 36 Tahun 2024 tentang Penetapan Kelulusan Siswa MAN IC Kota Kendari tahun ajaran 2023/2024.
Kepala MAN IC Kendari Muhammad Naim mengucapkan terima kasih dan apresiasi pada semua pihak yang telah mendukung prestasi anak didiknya selama ini. Pasalnya, para lulusan tersebut telah banyak berkontribusi membawa nama baik sekolah baik di tingkat regional, nasional, maupun internasional.
” Terima kasih kami juga kepada Kemenag RI melalui direktorat KSKK yang terus memberikan dukungan kepada kami. Terima kasih secara khusus Kemenag Sultra yang selalu mendukung semua hal yang kami lakukan,” ungkap Naim dalam sambutannya.
Khusus kepada 86 siswa yang dikukuhkan kelulusannya, Naim berpesan untuk mengimplementasikan prinsip belajar sepanjang hayat dalam setiap jenjang pendidikan apapun. Karena, sebagai insan sejatinya selalu dituntut untuk terus belajar.
Serta menjadikan lingkungan aktivitas kehidupan, bernegara untuk selalu mendengar, insan yang selalu bisa melihat dan mendengar setiap hal yang ada di sekitar untuk dijadikan media pembelajaran.
Kesempatan yang sama, Ketua Komite Sukanto Toding mengatakan, kelengkapan pendidikan bukan hanya aspek pengetahuan, tetapi juga karakter berupa perilaku, akhlak, serta keterampilan. Sebagai orang tua, ia mengharapkan anak-anak yang menempuh pendidikan tingkat menengah atas bisa lulus ke perguruan tinggi.
” Tadi kita dengar ada anak-anak kita lulusan MAN IC Kendari yang telah lolos tanpa tes karena prestasi dan ada juga yang masih ikut seleksi berbasis tes. Itu menjadi tolok ukur kita dari sisi pengetahuan. Kalau dalam berbasis kompetensi itu kelulusan adalah tolok ukur yang paling utama,” tutur Pj Bupati Kolaka Utara (Kolut) itu.
Staf Ahli Wali Kota Kendari bidang Pemerintahan, Politik, Hukum dan HAM, Syarifuddin menambahkan MAN IC Kendari menjadi salah satu contoh pendidikan modern tapi tidak meninggalkan hal-hal yang berbau islami dalam penerapan pendidikannya.
“Pengetahuan-pengetahuan ilmu agamanya dapat, ilmu pengetahuan teknologinya tetap dikedepankan. Jadi tidak melulu soal agama, tapi memasukan nilai-nilai agama dalam aspek pembelajaran maupun kehidupannya,” ucap Syarifuddin. (—-)
Kontributor: Ismu Samadhani
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
