SULTRATOP.COM, KENDARI – Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali dilanda hujan berkepanjangan sejak sore hari pada Rabu (6/3/2024) dan mulai merata di seluruh kota Kendari sekitar pukul 20.30 Wita.
Hingga pukul 23.25, hujan masih terjadi dengan curah sedang-lebat. Dengan intensitas waktu yang cukup lama ini, dapat menyebabkan bencana yang ditimbulkan seperti banjir dapat terjadi lebih besar dibanding hari-hari sebelumnya.
Beberapa warga Kendari pengguna WhatsApp tampak mulai memposting status adanya genangan air di beberapa ruas jalan. Beberapa status lainnya, terlihat warga mulai siaga menghadapi datangnya banjir besar.
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Kendari, Wahyudi mengatakan bahwa pihaknya siap siaga 24 jam menunggu laporan warga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kata dia, ada satu tim Basarnas yang siaga di lapangan dan satu tim siaga menunggu laporan warga.
“Kita juga pantau medsos untuk melihat kondisi yang terjadi di lapangan. Masyarakat dapat menghubungi nomor WA Comm Center Basarnas Kendari 08114034115,” ungkapnya via telepon WhatsApp pada Rabu (6/3/2024).
Sementara itu, Kepala BPBD Kendari Fadlil Suparman mengatakan bahwa saat ini anggotanya tengah tersebar di beberapa titik untuk memantau perkembangan, sementara 5 personel stand by di kantor BPBD Kendari untuk menerima laporan warga.
“Saya sekarang posisi di depan Kejaksaan Tinggi. Ini ada luapan air dan agak macet, tidak bisa kayaknya lewat mobil, harus memutar. Di lampu merah MTQ air juga agak naik,” ungkapnya via telepon WhatsApp.
Hingga saat ini, pihaknya telah menerima laporan genangan tinggi di Tunggala ujung, Kelurahan Baito, RW 6 Kelurahan Wua-wua, Lepo-lepo tepatnya depan Rumah Sakit Hati Mulia, Anaiwoi, dan beberapa titik lainnya.
Dengan durasi hujan yang cukup lama, ia harap dampak yang ditimbulkan tidak lebih parah dari sebelumnya. Kata Fadlil, saat ini air laut sedang surut, sehingga aliran air sungai bisa langsung terbawa ke laut.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak panik dengan kondisi alam yang terjadi saat ini. Hujan yang terjadi berpotensi menimbulkan genangan yang sewaktu-waktu bisa merambat ke rumah warga.
Kata dia, masyarakat dapat menghubungi BPBD Kendari melalui dirinya dengan kontak WhatsApp 081242564123. (===)
Kontributor: Ismu Samadhani
