8 May 2024
Indeks

GMNI Kendari Tingkatkan Kualitas Kader dan Dorong Regenerasi Kepemimpinan

  • Bagikan
Pembukaan KTD GMNI Kendari di Aula Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo (UHO), Jumat (26/4/2024)

SULTRATOP.COM, KENDARI – Dalam mendorong kualitas dan regenerasi kepemimpinan, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kendari menyelenggarakan Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD). Kegiatan pembukaan KTD GMNI Kendari dilaksanakan di Aula Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo (UHO), Jumat (26/4/2024)

Temanya adalah internalisasi ideologi dan daya analisis kader dalam menjawab bonus demografi 2030. KTD adalah program wajib yang di laksanakan setiap masa periode masa kepengurusan cabang dan harus di ikuti oleh peserta yang masih berstatus anggota baik di komisariat maupun di cabang.

Iklan Astra Honda Sultratop

“Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD) GMNI Kendari adalah program prioritas yang harus dilaksanakan dalam setiap kepengurusan cabang,” ujar Sekretaris Panitia KTD yang juga Kabid Politik  DPC GMNI Kendari, Aksan pada 27 April 2024.

Apalagi dalam menyiapkan regenerasi dan kepemimpinan selanjutnya perlu diadakan sejak dini pemantapan kualitas anggota dalam menghadapi dinamika organisasi serta perkembangan zaman yang semakin cepat.

“Untuk mewujudkan hal tersebut maka sudah menjadi prasyarat mutlak GMNI harus ditopang sistem pengkaderan yang baik, terstruktur dan masif di setiap lintas komisariat GMNI Sekota Kendari,” ucapnya.

Sementara Ketua DPC GMNI Kendari, Rasmin Jaya mengatakan salah satu upaya dan target dari Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD) adalah mempersiapkan para anggota GMNI menjadi kader yang memahami dan meyakini Marhaenisme sebagai metode berpikir dalam kehidupan pribadi maupun dalam kehidupan sosialnya.

“Maka Kaderisasi Tingkat Dasar (KTD) berfungsi sebagai proses indoktrinasi dan internalisasi untuk merubah mental dan cara berfikir agar lebih progresif-revolusioner dan berkepribadian untuk menjadi kader ideologis yang siap berjuang atas nama organisasi dan ideologi,” harapnya.

Di samping itu, GMNI adalah organisasi kader yang memiliki tujuan mendidik kader bangsa dalam mewujudkan sosialisme Indonesia berdasarkan Pancasila 1 Juni 1945 dan UUD 1945. Atas dasar pemikiran tersebut maka penting bagi GMNI untuk secara terus menerus berjuang bagi kepentingan rakyat banyak.

Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab perjuangannya itu, lanjut dia, penting kiranya bagi GMNI untuk dapat melahirkan kader-kader bangsa sebagai pejuang pemikir dan pemikir pejuang yang militan, radikal, kritis, progresif dan revolusioner demi melaksanakan serta mengawal arus perjuangan yang menghendaki terwujudnya sosialisme Indonesia.

Dia juga menegaskan, pihaknya bertujuan untuk mencetak kader bangsa yang progresif-revolusioner berbasiskan ideologi Marhaenisme dan nilai-nilai perjuangan kerakyatan. Hal ini guna melaksanakan amanat penderitaan rakyat dalam rangka mewujudkan cita-cita nasional Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), yaitu menciptakan tatanan masyarakat adil makmur yang anti penindasan.

“Kami sebagai organisasi pengkaderan dan pergerakan GMNI memiliki prinsip dasar yang ditanamkan pada setiap kadernya, sehingga hal tersebut harus terus dijunjung tinggi menjadi motor penggerak dan perubahan di tengah gempuran perkembangan modernisasi,” tegasnya.

Terakhir, salah satu pengurus Dewan Pimpinan Pusat GMNI Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, Zulzaman menegasakan pentingnya memahami proses yang ada GMNI sebab ini adalah ruang untuk menciptakan kepemimpinan dan regenerasi untuk terdistribusi di berbagai sektor.

“Apalagi beberapa pertarungan kemarin, banyak yang berkompetisi kader-kader GMNI di Bawaslu, KPU dan pemilihan legislatif,” tegasnya.

Kegiatan tersebut dihadiri senior-senior GMNI, pengurus DPP GMNI, Pengurus DPD GMNI Sultra, Pengurus DPC GMNI Kendari, Cipayung Plus Kota Kendari, Lembaga internal kampus, serta anggota dan kader GMNI se-Kota Kendari. (===)

 

Sumber: GMNI Kendari



google news sultratop.com
  • Bagikan