SULTRATOP.COM, KENDARI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari meminta kepada pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari untuk melakukan evaluasi terhadap bencana yang kerap terjadi dan mewujudkan Kendari sebagai kota bebas banjir.
Hal tersebut disampaikan dalam rapat paripurna istimewa di Gedung DPRD Kendari pada Kamis (09/05/2024) antara Anggota DPRD dan Pemkot Kendari dalam rangka memperingati HUT ke-193 Kota Kendari.
Ketua DPRD Kendari, Subhan mengatakan tantangan saat ini adalah menjadikan Kendari sebagai kota yang bebas banjir, hijau, berbudaya dan religius serta minim tindak kriminalitasnya.
Di usia Kota Kendari yang ke-193 Kota Kendari, ia mengajak seluruh elemen untuk melakukan perenungan dan evaluasi terhadap segala usaha dan hal-hal yang belum diselesaikan.
“Mari wujudkan Kendari sebagai kota yang aman dan nyaman sehingga bisa membuat bahagia bagi masyarakat di dalamnya,” ungkap Subhan.
Ia menyebut, hal itu dapat terwujud melalui kerja sama semua pihak baik Pemkot Kendari, Forkopimda, DPRD dan seluruh masyarakat. Sehingga, Kendari dapat menjadi kota yang layak sebagai tempat tinggal dan mencari nafkah.
Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup menuturkan, evaluasi terus dilakukan Pemkot Kendari di samping terus melakukan percepatan proses pembangunan demi kemajuan kota dan tentunya peningkatan masyarakat.
Selain itu pihaknya pun melakukan penataan fasilitas bagi pejalan kaki, perbaikan drainase dalam rangka pengurangan banjir, taman kota dan penerangan jalan yang semua itu adalah program prioritas Pemkot Kendari tahun ini.
“Agar ini bisa tercapai, tentunya membutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat. Pemkot Kendari juga berupaya untuk senantiasa menjaga stabilitas keamanan dan ketentraman masyarakat agar dapat terjaga dan terpelihara dengan baik,” tutur Yusup. (===)
Kontributor: Ismu Samadhani
