SULTRATOP.COM, KENDARI – Ketua DPRD Kendari periode 2019-2024 fraksi PKS, Subhan tidak dilantik sebagai anggota DPRD Kendari periode 2024-2029 meskipun terpilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Hal tersebut merupakan keinginan dirinya yang ingin fokus di Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Kendari sebagai wakil yang mendampingi Sitya Giona Nur Alam.
Selain itu, waktu pelantikan dan masa pendaftaran yang mepet, yaitu pelantikan anggota DPRD Kendari tanggal 26 Agustus 2024 dan pendaftaran bakal calon Wali Kota Kendari tanggal 27-29 Agustus 2024.
” Maka saya berpikir harus mundur sebagai caleg terpilih pada Pemilu 2024-2029,” ungkapnya saat ditemui di kantor DPRD Kendari pada Senin (26/8/2024).
Subhan menegaskan, ia mundur bukan sebagai anggota DPRD terpilih. Pasalnya, jika mundur sebagai anggota DPRD Kendari periode 2024-2029 maka seharusnya ia terlebih dahulu dilantik.
Ia mengakui bahwa pengganti dirinya sebagai anggota DPRD Kendari yang dilantik adalah rival partainya dengan suara terbanyak kedua, yaitu Rizki Brilian Pagala.
Rizki Brilian Pagala merupakan anggota DPRD Kendari periode 2019-2024. Ia adalah anak dari mantan Sekda Kota Kendari, Nahwa Umar. Pada Pemilu 2024, Rizki Brilian Pagala memperoleh 3.147 suara, berada di bawah Subhan yang memperoleh 3.488 suara.
Subhan juga menyebut, ia bersama Sitya Giona Nur Alam akan mendaftar ke KPU sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota Kendari pada 29 Agustus 2024 sekaligus pendeklarasian keduanya.
Menyusul Pilwali Kendari 2024, pasangan Sitya Giona Nur Alam dan Subhan mengaku telah mematangkan persiapan. Pada pendaftarannya nanti, partai pengusung, simpatisan termasuk figur Nur Alam disebut akan mengantar pasangan dengan akronim GAS tersebut. (—)
Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Jumriati
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
