SULTRATOP.COM, RAHA – Seorang oknum Sekretaris Desa (Sekdes) di Desa Komba Komba, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Muna karena diduga tidak netral dalam Pilkada Muna 2024.
Sekdes berinisial JN diduga menggunakan bantuan bibit jagung untuk mempengaruhi warga agar mendukung salah satu pasangan calon (paslon) bupati dalam Pilkada tersebut.
Laporan ini disampaikan oleh seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya. Menurut warga tersebut, JN memberikan bantuan bibit jagung dengan syarat penerima harus memilih salah satu pasangan calon.
“Kami diberikan bibit jagung sebanyak lima kilogram dengan catatan harus ikut Pak Desa dengan memilih cabup nomor urut 01,” ungkap seorang warga Desa Komba Komba, Jumat (25/10/2024).
Oknum tersebut bahkan disebut-sebut mengancam tidak akan memberikan bantuan kepada warga yang tidak sejalan dengan instruksi tersebut.
“Kalau tidak ada Pak Desa, bibit tidak bisa keluar. Makanya penerima harus ikut Pak Desa,” ujarnya.
Kasus dugaan pelanggaran ini telah dilaporkan ke Bawaslu Muna melalui Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa, Mustar.
Mustar menyatakan bahwa pihaknya sedang menyelidiki kebenaran informasi terkait laporan tersebut.
“Kami sudah memerintahkan Panwascam Kabangka untuk segera menelusuri kebenaran informasi ini, agar tidak menimbulkan spekulasi di masyarakat,” jelas Mustar.
Ia menambahkan bahwa jika ditemukan bukti yang mendukung laporan tersebut, pihaknya akan mengambil tindakan tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Kami saat ini tengah mengumpulkan bukti di masyarakat. Jika ditemukan, kami akan segera memproses kasus ini sesuai peraturan dan perundang-undangan,” tegasnya. (A/ST)
Kontributor: Nasrudin
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
