SULTRATOP.COM, LAWORO – Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat (Mubar), La Ode Butolo geram melihat tingkah laku kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang dinilai tidak seirama dengan dirinya dalam membangun daerah.
Hal itu diungkapkan La Ode Butolo saat memimpin apel gabungan lingkup Pemerintah Kabupaten Mubar, yang dilaksanakan di halaman kantor bupati, Senin (26/2/2024).
Menurut La Ode Butolo, kurang lebih dua bulan menjabat sebagai Pj Bupati Mubar, ia melihat ada beberapa OPD terkotak-kotak.
“Saya melihat ada kelompok OPD lain untuk membangun kelompok lainnya. Saya juga sudah mendapatkan data terkait kelompok-kelompok ini,” kata La Ode Butolo.
Butolo mengatakan bahwa dia adalah pemimpin Muna Barat saat ini. Apalagi jabatannya sebagai Penjabat Bupati hanya satu tahun dan tiap tiga bulan akan dilakukan evaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Jabatan saya cuman satu tahun dan tidak mempunyai kepentingan apa-apa. Saya tidak pernah mau berjanji, tapi saya akan buktikan kepada masyarakat apa yang menjadi harapan mereka. Saya di sini semata-mata ingin mengabdikan diri untuk kampung halaman saya, agar lebih maju dan sejahtera,” ucapnya.
Menurutnya, sebagai pimpinan jangan hanya sebatas janji saja. Apalagi saat ini, ia mendengar informasi ada oknum yang menjanjikan sesuatu kepada masyarakat.
“Jangan kita terlalu terobsesi dengan janji-janji. Yang kita butuh itu sekarang ada buktinya. Insyaallah, saya sendiri akan membuktikan apa yang menjadi harapan masyarakat Muna Barat,” tuturnya.
La Ode Butolo mengingatkan seluruh kepala OPD dan jajarannya hingga kepala desa serta lurah untuk selalu seirama dengan dirinya.
“Mari kita jaga kondusifitas di Mubar. Jika, ada kelompok-kelompok lain yang terbangun, saya ingatkan hati-hati,” pesannya. (—-)
Kontributor: Adin
Editor: Ilham Surahmin
