SULTRATOP.COM, BAUBAU — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar kegiatan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Evaluasi Kinerja BPR se-Sulawesi Tenggara pada 10 hingga 12 Februari 2025 di Ballroom Sunset Resort, Baubau.
Kegiatan ini diikuti oleh para pejabat eksekutif BPR di Sultra dengan mengusung tema “Maximize Your Potential and Sense of Belonging to Overcome Challenges”.
Tema ini menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas SDM serta memperkuat rasa memiliki dan kebersamaan dalam menghadapi tantangan industri perbankan yang semakin dinamis.
Pelatihan ini dibuka langsung oleh Kepala OJK Sultra, Bismi Maulana Nugraha. Bismi mengatakan, pentingnya penguatan kompetensi dan integritas bagi para pengelola BPR dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Menurutnya, industri BPR memiliki peran strategis dalam mendorong inklusi keuangan dan mendukung UMKM. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas SDM menjadi kunci utama agar BPR dapat lebih adaptif dan inovatif dalam menghadapi perubahan zaman.
Ketua Perbarindo Sultra Ahmat menegaskan bahwa kolaborasi antara OJK, Perbarindo, dan seluruh BPR harus semakin diperkuat guna meningkatkan daya saing serta profesionalisme di sektor perbankan.
Ia menyebutkan, kegiatan ini mencakup berbagai sesi pelatihan dan diskusi interaktif terkait strategi pengembangan SDM, evaluasi kinerja, serta tantangan dan peluang industri BPR ke depan.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan seluruh peserta dapat menerapkan wawasan dan strategi baru dalam meningkatkan kinerja perusahaannya masing-masing.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, peserta juga mendapatkan kesempatan untuk bertukar pengalaman dan membangun jejaring yang lebih solid guna memperkuat industri BPR di Sultra.
Kemudian kegiatan ini juga diharapkan BPR di Sultra dapat terus berkembang, semakin profesional, serta mampu memberikan kontribusi lebih besar bagi perekonomian daerah dan nasional.
Sebagai informasi, kegiatan ini turut dihadiri oleh Kabag Pengawasan LJK OJK Sultra Arya Prabu, Direktur Utama BPR Majatama Mojokerto Tri Hardianto, pejabat eksekutif dan komisaris BPR se-Sultra serta seluruh karyawan BPR yang ada yakni 12 BPR Bahteramas, BPR Rakyat Mandiri, dan BPR Gandalata. (—)
Penulis: Ilham Surahmin
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
