SULTRATOP.COM, KENDARI – Seorang gadis berusia 19 tahun berinisial NRF, warga Kelurahan Lepo-Lepo, Kota Kendari, dikabarkan hilang setelah diduga melompat dari Jembatan Teluk Kendari pada Minggu (27/4/2025) malam sekitar pukul 22.00 WITA.
Kekasih korban MYA (22) menjelaskan bahwa dirinya sempat mengunjungi NRF di tempat kerjanya di sebuah toko laundry sekitar pukul 19.00 WITA pada malam sebelum korban melompat di Jembatan Teluk Kendari. Setelah beberapa menit menemui pacarnya, ia kemudian kembali ke rumahnya.
“Saya sempat ketemu di tempat kerjanya semalam untuk mengambil pakaian yang saya laundry kepada dia. Setelah saya bicara sambil bercanda kepadanya, saya kemudian pulang kerumah,” kata MYA saat ditemui sultratop.com, Senin (28/4/2025).
Kemudian, kata dia, sekitar pukul 22.00 WITA, korban tiba-tiba mengirim pesan kepada MYA dengan kalimat “Tunggu Sepi Baru Loncat”. MYA awalnya menganggap pesan tersebut sebagai candaan, namun karena tidak mendapat respons dari korban, ia pun panik dan segera meminta temannya untuk pergi melihat korban di Jembatan Teluk Kendari.
“Waktu saya di rumah kita sempat komunikasi, ada beberapa chatnya yang katanya tidak ingin ditahu masalahnya untuk dicerita dan tiba-tiba dia bilang tunggu sepi baru loncat, saya sempat mengira dia bercanda tapi setelah dia bilang itu dia sudah tidak merespons lagi, saya pun segera meminta teman untuk menemui pacar saya itu,” bebernya.
Lalu, tambah dia, temannya sempat bertemu NRF sebelum melompat dan mencoba menasehati serta menanyakan masalah yang terjadi. Namun, korban enggan bercerita. Setelah teman MYA pergi, NRF tiba-tiba melompat dari Jembatan Teluk Kendari yang memiliki ketinggian 20 meter.
Kepala KPP Kendari Amiruddin mengatakan, hingga saat ini pihaknya bersama TNI AL dan Polairud dari Polda sultra masih berupaya melakukan pencarian terhadap korban yang diduga melompat dari Jembatan Teluk Kendari.
“Tim SAR gabungan hingga saat ini masih berupaya melakukan pencarian terhadap korban,” ungkapnya. (B/ST)
Laporan: M8
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
