SULTRATOP.COM, MUNA BARAT – Investor asal Jepang mulai melirik Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk berinvestasi. Bahkan, investor asal Negeri Sakura itu, Minakata Haruo menemui langsung Wakil Bupati Mubar, Ali Basa di ruangan kerjanya, Senin (19/5/2025).
Wakil Bupati Mubar Ali Basa menerangkan bahwa investor tersebut datang ke Mubar untuk melakukan survei terkait potensi pengembangan tanaman kelor dan hasil laut seperti bintang laut.
“Jadi, investor Jepang ini akan berinvestasi pengembangan buah/biji kelor dan bintang laut. Untuk buah kelor akan diolah menjadi oil dan obat-obatan, sedangkan bintang laut akan diolah menjadi pembasmi hama,” terang Ali Basa kepada awak media.
Kata Ali Basa, Minakata Haruo direncanakan akan kembali lagi di Mubar pada Juni mendatang. Nantinya, pemerintah daerah akan mengajak investor ini ke salah satu lokasi penanaman kelor.
“Sesuai permintaan dari investor, lahan yang akan ditanami pohon kelor ini nanti tidak boleh dicampur dengan tanaman lain. Investor ini hanya mengutamakan buah atau biji kelor saja,” tuturnya.
Berdasarkan pengakuan dari Minakata Haruo, tambah Ali Basa, ia telah memiliki perusahaan di Semarang, Jawa Timur. Nantinya, ia juga berencana akan membangun pabrik di Mubar.
Selain itu, investor ini juga bermohon untuk meminta lahan 8 hingga 10 hektare untuk dilakukan uji coba perkebunan kelor ini. Nantinya, pemeliharaan pohon kelor ini akan menyerap tenaga kerja.
“Jadi, investor ini datang ke Mubar masih melakukan survei. Kita juga tetap mempermudah pihak investor berinvestasi di Mubar, tetapi harus membangun pabrik di Mubar,” ucapnya. (b-/ST)
Kontributor: Adin