SULTRATOP.COM, KENDARI – Ratusan masyarakat memadati Vihara Eka Dharma Manggala Kendari yang terletak di Kelurahan Tipulu, Kecamatan Kendari Barat untuk menyaksikan atraksi spektakuler barongsai tiang, Rabu (12/2/2025) malam. Pertunjukan barongsai ini merupakan rangkaian Cap Go Meh atau puncak rangkaian Imlek 2025.
Barongsai sendiri terbagi dalam dua kategori, yaitu barongsai pemula dan barongsai senior. Berbagai kreasi gerakan tarian serta aksi panjat susunan kursi membuat para penonton begitu antusias menyaksikan pertunjukan ini.
Namun, yang paling ditunggu adalah barongsai tiang karena baru kali pertama ditampilkan di Sultra. Aksi barongsai itu membuat penonton ikut deg-degan. Hujan rintik-rintik turut menimbulkan rasa was-was para penonton akan keselamatan para pemain barongsai yang memegang matras.
Ketika tarian mulai dimainkan, dari tiang satu sampai ke tiang-tiang lainnya, para penonton pun semakin gugup. Mereka penasaran atraksi putaran apakah berhasil atau tidak dalam aksi tersebut.
Karena tiang mulai basah akibat hujan, satu kali lompatan yang dilakukan pun gagal karena terpeleset. Begitupun lompatan ke tiang berikutnya mengalami hal serupa.
Kemudian, para penonton memberikan tepuk tangan dan dukungan untuk mengulang trik lompatannya. Setelah beberapa kali percobaan, lompatan dari satu tiang ke tiang itu pun berhasil.
Ketua Majelis Agama Buddha I Kuan Tau Provinsi Sultra, Hery Thunru, mengatakan, pihaknya baru kali pertama kali mengadakan pertunjukan atraksi pilar barongsai.
“Bisa kita lihat bersama, atraksi ini memang mendebarkan. Kami juga berterima kasih pada masyarakat yang telah bersedia berbagi kebahagiaan dengan etnis Tionghoa di Kota Kendari,” ujar Hery.
Hery menambahkan, makna barongsai dalam kebudayaan Tiongkok sebagai simbol kekuatan, kebijaksanaan, dan superioritas. Tarian barongsai ini dibawakan saat perayaan Imlek dengan tujuan membawa kemakmuran dan keberuntungan untuk tahun mendatang.
Salah satu warga yang mengikuti pertunjukan barongsai, La Ode Ipong, mengaku terhibur dengan aksi barongsai tiang, bahkan dirinya ikut merasakan ketegangan.
“Baru pertama kali lihat barongsai main di tiang besi. Tapi saya lihat yang main jago, jadi tidak khawatir,” katanya.
Penonton lainnya, Feby Lee, mengungkapkan baru kali ini dirinya merasakan nonton barongsai tiang yang begitu memukau.
“Seru sekali pastinya, kami sekeluarga merasa senang ada yang baru dan menarik dari perayaan ini. Terima kasih atas latihan dan kerja keras mereka memberikan hiburan pada kami,” ungkapnya senang. (A/ST)
Laporan: Bambang Sutrisno
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
