SULTRATOP.COM – PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Baubau kembali menggelar program mudik gratis bagi pemudik roda dua di Sulawesi Tenggara (Sultra). Tahun ini, sebanyak 500 kuota disiapkan untuk lima lintasan feri, membantu masyarakat pulang kampung tanpa biaya penyeberangan. Program ini berlangsung mulai 27 hingga 30 Maret 2025.
Tahun ini, Sultra mendapat kuota 500 mudik gratis untuk kendaraan roda dua di lima lintasan feri, yakni Tampo–Torobulu, Labuan–Amolengo, Baubau–Waara, Kendari–Langara, dan Raha–Pure.
Kuota mudik tersebut diakomodasi melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang merupakan kerja sama antara kantor pusat ASDP dan Kementerian BUMN. Program ini dilaksanakan di dua kantor cabang, yakni ASDP Cabang Baubau dan ASDP Cabang Bajoe.
General Manager (GM) ASDP Cabang Baubau, Jamaluddin, mengatakan keberangkatan peserta mudik untuk lintasan di Sultra berlangsung selama empat hari, mulai 27 hingga 30 Maret 2025.
“Hari ini, kami telah melepas peserta mudik gratis kendaraan roda dua di masing-masing lintasan,” ungkapnya.
Pada hari pertama, ASDP Cabang Baubau memberangkatkan total 197 kendaraan roda dua dari empat lintasan berbeda, dengan rincian 80 motor di lintasan Torobulu–Tampo, 62 motor di Amolengo–Labuan, 22 motor di Baubau–Waara, dan 33 motor di lintasan Kendari–Langara.
Selain menyediakan penyeberangan gratis, ASDP Cabang Baubau juga membagikan snack dan merchandise kepada seluruh peserta mudik gratis.
Peserta mudik gratis mendapatkan perlakuan yang sama dengan penumpang umum, termasuk antrean untuk membayar retribusi masuk pelabuhan. Perbedaannya hanya terletak pada proses naik ke kapal, di mana peserta mudik gratis dikoordinasi di tempat khusus tanpa perlu mengantre bersama penumpang umum.
ASDP Cabang Baubau berharap program ini dapat membantu masyarakat mudik dengan biaya minimal sehingga bisa berkumpul bersama keluarga dalam perayaan Idulfitri 2025. (B/ST)
Kontributor: Ismu Samadhani
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
