SULTRATOP.COM, KENDARI – Iduladha sangat identik dengan daging kurban. Pasokan daging sapi para ibu-ibu semakin bertambah, namun terkadang tidak langsung diolah. Menyimpan daging memerlukan cara-cara yang tepat agar kualitasnya tetap terjaga.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut beberapa cara menyimpan daging kurban di kulkas agar kualitasnya tetap terjaga.
1. Bungkus daging sapi dan simpan pada lemari pendingin
Salah satu cara menyimpan daging sapi adalah dengan menyegel vakum daging sapi atau bungkus rapat menggunakan aluminium foil. Jika tidak punya aluminium foil bisa gunakan plastik khusus makanan.
Hal ini dilakukan untuk mencegah proses pertumbuhan bakteri dan jamur yang bisa menyebabkan pembusukan pada daging.
Daging yang telah dibungkus kemudian disimpan pada freezer. Saat menyimpan daging sapi mentah, pastikan suhu lemari es berada pada 4 derajat celcius atau kurang untuk mencegah pembusukan daging.
Daging sapi yang dibekukan di suhu -18 derajat celcius dapat bertahan dalam waktu 6 hingga satu tahun untuk kualitas terbaik.
Menurut United States Department of Agriculture (USDA) daging bahkan tetap aman dikonsumsi tanpa batas waktu selama freezer dapat mempertahankan suhu -18 derajat celcius.
2. Terapkan system first in, first out (FIFO) saat memasukan daging ke dalam freezer
Pada sistem ini, daging yang lebih dulu masuk ke dalam freezer harus disimpan di bagian depan atau atas kemudian daging yang baru masuk disimpan di bagian belakang atau di bagian bawah. Hal ini bertujuan untuk menghindari daging tertimbun terlalu lama sebelum diolah dan akan memengaruhi kesegarannya.
Untuk mempermudah metode ini, pastikan daging telah dipotong-potong sesuai porsi sekali masak serta sebaiknya tempelkan label tanggal pada daging.
Selain untuk mempermudah, membagi daging dalam porsi sekali masak juga dapat menghindarkan daging dari proses pembekuan berulang jika tak habis diolah.
3. Jangan bekukan kembali daging yang sudah dicairkan
Langsung olah semua daging yang telah dikeluarkan dari freezer agar tidak dibekukan kembali. Membekukan kembali daging yang sudah dicairkan bisa menurunkan kualitas daging dan membuatnya cepat membusuk.
Namun bukan berarti daging kemudian tidak bisa dimakan setelah dibekukan dua kali, hanya saja kualitasnya yang menurun.
Menurut USDA membekukan daging kembali aman dilakukan apabila pencairan dilakukan di dalam lemari es dan tidak pada suhu ruang atau yang lebih parah pada microwave.
Daging yang sudah dicairkan apabila disimpan kembali ke dalam kulkas justru berpotensi mengandung lebih banyak mikroba yang dapat mempercepat proses pembusukan.
4. Pastikan kulkas dalam kondisi baik
Pastikan kulkas dalam kondisi baik, bersihkan kulkas secara berkala agar tidak kotor. Kulkas yang kotor dapat menjadi sarang bakteri yang berpotensi terkontaminasi dengan daging. Alhasil daging menjadi cepat membusuk.
Nah, itulah beberapa cara menyimpan daging sapi yang dapat diterapkan agar kesegarannya tetap terjaga. (—)
Kontributor: M4
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
