SULTRATOP.COM- Kepala Desa Samabahari, Kecamatan Kaledupa, Kabupaten Wakatobi menyampaikan rasa kecewanya pada Youtuber asal Denmark Kristian Hansen yang membantu perbaikan jembatan di Desa Bajo Sampela, Senin (1/7/2024).
Pada Juni 2024 lalu, beredar video viral seorang youtuber asal Denmark, Kristian Hansen yang membantu perbaikan jembatan di desa Suku Bajo Sampela dengan bantuan penggalangan dana. Video tersebut menuai banyak respon positif dari para netizen.
Namun hal itu, berbeda dengan respon kepala desa setempat yang justru menyampaikan kekecewaannya. Melalui video yang beredar, Gamis selaku Kepala Desa Samabahari mengungkapkan rasa kecewanya, pasalnya aksi tersebut tidak diketahui dan tidak melalui konfirmasi kepada pemerintah desa.
“Yang dilakukan youtuber ini sangat-sangat mengecewakan, karena tanpa sepengetahuan kami pemerintah desa, dia melakukan sesuatu yang tidak kami ketahui,” kata Gamis.
Ia juga menyampaikan bahwa proses perbaikan jembatan di Dusun Pagana tersebut tidaklah keseluruhan melainkan hanya bagian papan pijakannya saja. Menurutnya seharusnya jembatan tersebut masih bisa difungsikan hingga dua tahun ke depan.
“Yang digantinya kemarin bukan keseluruhan tetapi yang digantikan hanya sebuah papannya yang di atas yang diganti, yang dimana seharusnya jembatan tersebut masih bisa dipakai satu tahun sampai dua tahun yang akan datang,” tutupnya.
Dari penelusuran awak Sultratop.com melalui kenalan di Wakatobi, orang dalam video itu memang identik dengan Kepala Desa Samabahari, Gamis. Namun, sang kepala desa belum dapat dikonfirmasi secara langsung terkait penyataannya dalam video yang beredar tersebut. (===)
Kontributor: M4
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
