8 November 2025
Indeks

Per Agustus 2025, Jumlah Pengangguran di Sultra Naik Jadi 49,16 Ribu Orang

  • Bagikan
Per Agustus 2025, Jumlah Pengangguran di Sultra Naik Jadi 49,16 Ribu Orang
Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

SULTRATOP.COM, KENDARI — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah pengangguran di Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Agustus 2025 sebanyak 49,16 ribu orang.

Dalam data yang dirilis pada 5 November 2025, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS Sultra, Andi Kurniawan, mengatakan bahwa jumlah penduduk dengan usia kerja di Sultra sebanyak 2,07 juta orang.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

Dari jumlah tersebut, jumlah angkatan kerja sebanyak 1,48 juta orang yang terbagi menjadi 1,43 juta orang bekerja dan 49,16 ribu orang pengangguran.

“Jumlah pengangguran tersebut meningkat 3,59 ribu orang dibanding tahun 2024 yang tercatat sebanyak 45,57 ribu orang, sementara jumlah orang yang bekerja meningkat 3,14 ribu orang,” tulisnya.

Definisi pengangguran versi BPS adalah seseorang yang tergolong dalam angkatan kerja (usia 15-65 tahun) dan ingin mendapatkan pekerjaan namun belum berhasil memperolehnya.

Meningkatnya jumlah pengangguran di Sultra itu diakibatkan oleh bertambahnya angkatan kerja sebanyak 6,74 ribu orang pada periode Agustus 2024 hingga Agustus 2025 dan tidak semua terserap di pasar kerja.

BPS juga mencatat 13 sektor penyerap tenaga kerja di Sultra, yaitu sektor pertanian, sektor perdagangan, sektor administrasi pemerintahan, sektor industri pengolahan, sektor pendidikan, sektor konstruksi, sektor akomodasi dan makan minum, sektor pengangkutan dan pergudangan.

Sektor infokom, keuangan, real estate, dan aktivitas profesional, sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial, sektor pertambangan dan penggalian, sektor jasa lainnya, serta sektor listrik, treatment air, sampah dan daur ulang.

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Sultra pada periode Agustus 2025 tercatat sebesar 3,31 persen, mengalami peningkatan dari periode yang sama tahun 2024 yang tercatat sebesar 3,09 persen.

TPT merupakan bagian dari pengangguran. Yaitu seseorang yang tidak memiliki pekerjaan dan sedang aktif mencari pekerjaan.

Pada periode Agustus 2023 hingga Agustus 2025, pengangguran terbuka tercatat 3,98 persen perempuan dan 2,85 laki-laki dan lebih banyak yang tercatat dari perkotaan dibanding pedesaan.

Penduduk dengan jenjang pendidikan SMK menjadi penyumbang terbesar pengangguran terbuka pada Agustus 2025 sebesar 5,54 persen. Sementara penduduk dengan pendidikan SD ke bawah penyumbang terendahnya sebesar 1,59 persen. (B/ST)

Kontributor: Ismu Samadhani

Follow WhatsApp Channel Sultratop untuk update berita terbaru setiap hari

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan