29 December 2025
Indeks

Pemkot Kendari Naikkan Gaji Petugas Kebersihan Jadi Rp2 Juta di Tengah Lonjakan Sampah

  • Bagikan
Pemkot Kendari Naikkan Gaji Petugas Kebersihan Jadi Rp2 Juta di Tengah Lonjakan Sampah
Siska Karina Imran

SULTRATOP.COM, KENDARI – Pemerintah Kota Kendari menunjukkan komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan petugas kebersihan. Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, mengumumkan kenaikan gaji petugas kebersihan dan sopir angkutan sampah menjadi Rp2 juta per bulan, Senin (29/12/2025).

Pengumuman tersebut disampaikan langsung di hadapan para petugas kebersihan yang selama ini menjadi garda terdepan dalam menjaga kebersihan Kota Kendari. Kebijakan ini diambil seiring dengan meningkatnya volume sampah di ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara itu, yang kini diperkirakan mencapai hampir 300 ton per hari, naik dari sebelumnya sekitar 270 ton per hari.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

Siska menegaskan bahwa perhatian pemerintah daerah terhadap petugas kebersihan tidak hanya berkaitan dengan penilaian kinerja, tetapi juga menyangkut aspek kemanusiaan serta penghargaan atas dedikasi mereka. Menurut dia, pekerjaan sebagai petugas kebersihan bukanlah pekerjaan yang mudah dan tidak semua orang bersedia menjalankannya.

“Teman-teman ini telah mewakafkan diri untuk bergelut dengan pekerjaan yang sangat berat. Ini bukan semata soal angka gaji, tetapi bentuk penghargaan atas pengabdian yang luar biasa,” ujar Siska

Kenaikan gaji tersebut berlaku merata bagi petugas kebersihan maupun sopir armada pengangkut sampah. Pemkot Kendari memastikan kebijakan ini mulai diberlakukan dan dapat dirasakan pada penerimaan gaji bulan berikutnya, sesuai dengan ketentuan tahun anggaran berjalan.

Selain peningkatan kesejahteraan, Wali Kota Kendari juga menegaskan perubahan tata kelola persampahan di wilayahnya. Seluruh kewenangan penanganan sampah kini dilimpahkan sepenuhnya ke kecamatan, tidak lagi terpusat di Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK).

Dengan skema ini, camat menjadi penanggung jawab langsung terhadap kinerja petugas kebersihan di wilayah masing-masing.

“Kita ingin pengelolaan sampah lebih tertib dan terkontrol. Semua arahan teknis dan evaluasi kinerja sekarang berada di kecamatan,” ungkapnya. (B/ST)

Laporan: Bambang Sutrisno

Follow WhatsApp Channel Sultratop untuk update berita pilihan

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan