SULTRATOP.COM, MUNA BARAT – Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Pemkab Mubar) menggelar zikir dan doa bersama secara serentak di 11 kecamatan sebagai bentuk ikhtiar spiritual menyambut pergantian Tahun Baru 2026, Rabu (31/12/2025), sekaligus mengajak masyarakat mengisi malam pergantian tahun dengan kegiatan religius dan reflektif.
Salah satu pelaksanaan zikir dan doa bersama berlangsung di Masjid Nurul Iman Kambara, Kelurahan Tiworo, Kecamatan Tiworo Kepulauan (Tikep). Kegiatan ini dihadiri Kepala Inspektorat Muna Barat Agustamin Sujono, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Al Rahman, unsur Pemerintah Kecamatan Tikep, Lurah Tiworo, Lurah Waumere, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta majelis ta’lim se-Kecamatan Tikep.
Dalam zikir dan doa bersama ini, Kadis Pariwiata dan Ekonomi Kreatif, Al Rahman membacakan sambutan Bupati Muna Barat, La Ode Darwin. Ia menyampaikan bahwa pergantian tahun hendaknya diisi dengan kegiatan positif dan religius, bukan dengan euforia berlebihan.
“Pergantian tahun bukan sekedar perubahan angka dalam kalender. Pergantian tahun adalah momentum musabah saat yang tepat bagi kita semua untuk menundukkan hati, menata niat dan memperkuat ikhtiar. Agar perjalanan Muna Barat kedepan semakin berada di jalan yang di ridhoi Allah Swt,” kata Al Rahman membaca sambutan Bupati Muna Barat.
Kata mantan Kadis Kominfo ini, pemerintah daerah menyadari bahwa pelaksanaan pembangunan dalam kurang waktu kurang lebih tujuh bulan, semenjak dilantik masih banyak hal yang harus dibenahi. Untuk itu, pemerintah daerah mengajak semua untuk melihat capaian dan inovasi dalam pembangunan Bupati dan Wakil Bupati Muna Barat, La Ode Darwin dan Ali Basa dengan slogan “Liwu Mokesa” atau ‘daerah yang bagus’.
“Adapun yang dicapai kurang lebih tujuh bulan ini yakni aktifnya jalur perhubungan feri Tondasi-Torobulu dan Bandara Sugimanuru. Kemudian, di sektor pertanian menyalurkan bantuan bibit jagung dan padi serta alsintan kepada kelompok tani,” bebernya.
Selain itu, tambah Al Rahman, di bidang infrastruktur menghadirkan program strategis seperti Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah ruas Matarawa-Guali, DAK ruas Lakalamba-Lawada Jaya. Selanjutnya, di bidang peternakan menyalurkan bantuan bibit ayam potong dan ayam petelur, serta bibit sapi.
Sedangkan, di bidang perikanan menyalurkan bantuan alat tangkap ikan untuk nelayan. Kemudian, di bidang keagamaan memberikan bantuan hibah keagamaan untuk semua agama di Muna Barat, dan melauncing program Muna Barat mengaji, bertasbih dan berjamaah.
“Jadi, di malam ini 11 kecamatan se-Muna Barat melepas akhir tahun 2025 dan menyambut tahun 2026 dengan zikir dan doa bersama adalah salah saru implementasi program unggul Bupati dan Wabup Muna Barat di bidang keagamaan. Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh kepala OPD, camat, lurah dan kepala desa hingga BKMT dan kelompok lainnya untuk melakukan zikir dan doa bersama demi keberkahan kampung kita, daerah kita, terlebih keselamatan diri kita dunia dan akhirat,” ungkapnya.
Ia mengaku daerah tidak hanya dibangun dengan kekuatan fisik dan kebijakan tetapi juga dengan kekuatan spritual, doa dan kebersamaan dalam ibadah.
“Mari kita jadikan tahun 2026 sebagai tahun penguatan iman, peningkatan kinerja dan pengokohan persatuan. Mari kita awali tahun ini dengan doa, zikir dan kebersamaan, agar setiap langkah pembangunan di Muna Barat selalu dalam lindungan dan petunjuk Allah Swt,” tutupnya. (*/ST)
Laporan: Adin
