7 October 2024
Indeks

Mengenal 8 Universitas Terbaik 2024 di Sultra Versi UniRank: Juaranya UHO, UMK, & USN

  • Bagikan
8 Universitas Terbaik 2024 di Sultra Versi UniRank Mengenal 8 Universitas Terbaik 2024 di Sultra Versi UniRank: Juaranya UHO, UMK, & USN
Logo 8 Universitas Terbaik 2024 di Sultra Versi UniRank.

SULTRATOP.COM –  Sebuah lembaga pemeringkatan universitas dunia UniRank telah merilis peringkat kampus di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk tahun 2024. Uni memberingkan peringkat terbaik berdasarkan yang terunggul dengan sejumlah kriteria.

8 universitas terunggul 2024 di Provinsi Sultra versi Unirank adalah sebagai berikut.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

1. Universitas Halu Oleo

Universitas Halu Oleo (UHO) berpusat di Kota Kendari, ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara. Perguruan tinggi negeri yang berada di peringkat pertama versi UniRank ini awalnya bernama Universitas Haluoleo (sambung) dengan akronim Unhalu yang kemudian penyebutannya berubah Universitas Halu Oleo (pakai spasi) dengan singkatan UHO.

Berikut 7 Kampus Terbaik di Sulawesi Tenggara Versi Webometrics (Foto Internet)
Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari (Foto Internet)

Universitas Haluoleo didirikan pada tahun 1964 sebagai perguruan tinggi swasta filial dari Universitas Hasanuddin Makassar. Setelah 17 tahun berselang, Universitas Haluoleo diresmikan sebagai perguruan tinggi negeri pertama di Sultra.

Lokasi kampus awalnya berada di Kelurahan Kemaraya, Kecamatan Kendari Barat. Lalu kampus ini pindah ke Jalan H.E.A. Mokodompit, Kecamatan Kambu dengan penyebutan Kampus Baru. Sementara Kampus Lama tetap digunakan untuk program Pascasarjana.

Mengutip laman resmi UHO, ketika itu yang meresmikan adalah Dirjen Pendidikan Tinggi; Prof. Dr. Doddy Tisnaamidjaja mewakili Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang masa itu dijabat oleh Prof. Dr. Nugroho Notosusanto pada tangggal 19 Agustus 1981 sebagai perguruan tinggi negeri ke 42 di Indonesia berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 37 tahun 1981. Saat ini Universitas Haluoleo telah memiliki 14 Fakultas dan Pascasarjana.

2. Universitas Muhammadiyah Kendari

Berikut 7 Kampus Terbaik di Sulawesi Tenggara Versi Webometrics
Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK). (Foto Internet)

Kampus yang merupakan jaringan pendidikan Muhammadiyah ini berpusat di Kota Kendari. Perguruan tinggi swasta yang berada di peringkat kedua ini telah berusia lebih dari 20 tahun yang berlamat di Jalan KH Ahmad Dahlan Nomor 10, Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari.

Mengutip lama resmi UMK, Badan Pendiri Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK) dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Tenggara Nomor 265/SK-PW/I.A/1.b/2000 tertanggal 24 Dzulqaidah 1418 H/01 Maret 2000 M tentang Pengesahan Badan Pemrakarsa Pendiri Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK).

3. Universitas Sembilanbelas November Kolaka

Berikut 7 Kampus Terbaik di Sulawesi Tenggara Versi Webometrics
USN Kolaka. (Foto Internet)

Kampus peringkat ketiga versi UniRank ini merupakan universitas negeri di Kabupaten Kolaka. Universitas Sembilanbelas November Kolaka dengan singkatan USN Kolaka beralamat di Jl. Pemuda No.339, Tahoa, Kecamatan Kolaka.

Mengutip laman resmi USN, dalam sejarah perkembangannya, awalnya Universitas 19 November Kolaka bernama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) 19 November Kolaka yang didirikan pada tahun 1984. Kampus ini dulu dikelola oleh Yayasan Pembangunan Pendidikan Indonesia Kolaka (YAPPIKA) dengan Akta Notaris Nomor 23 tanggal 16 April 1984.

Berdasarkan Surat Keputusan Mendiknas Nomor: 76/D/O/2005 tanggal 8 Juni 2005 status STKIP 19 November Kolaka berubah menjadi Universitas 19 November Kolaka dengan memiliki 12 Program Studi, yaitu: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Agribisnis, Perikanan, Peternakan, Ilmu Administrasi Negara, Ilmu-ilmu Hukum, Teknik Pertambangan, Teknik Sipil, dan Sistem Informasi.

Lebih lanjut Universitas 19 November Kolaka berubah menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2014 tanggal 4 April 2014 dengan nama Universitas Sembilanbelas November Kolaka (USN Kolaka).

Saat ini USN Kolaka telah memiliki sejumlah Program Studi, yaitu: Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Agribisnis, Agroteknologi, Ilmu Perikanan, Peternakan, Ilmu Administrasi Publik, Hukum, Teknik Pertambangan, Teknik Sipil, Sistem Informasi, Pendidikan Geografi, Pendidikan Jasmani, Pendidikan Pancasila, Pendidikan Biologi, Pendidikan Kimia, Manajemen, Akuntansi, Ekonomi Pembangunan, Kimia, Teknologi Hasil Pertanian, Ilmu Komputer, D3 Keperawatan, Farmasi, Pendidikan Fisika, Teknik Perkapalan, Ilmu Kelautan, Teknik Mesin, dan Matematika.

4. Universitas Muhammadiyah Buton

Berikut 7 Kampus Terbaik di Sulawesi Tenggara Versi Webometrics (Foto Internet)
Universitas Muhammadiyah Buton (UMB) (Foto Internet)

Kampus jaringan pendidikan Muhammadiyah ini berlamat di Jalan Betoambari Nomor 36, Lanto, Kota Bau-Bau. Universitas Muhammadiyah Buton dengan singkatan UMB merupakan perguruan tinggi swasta yang sudah berusia lebih dari 20 tahun.

Mengutip laman resmi UMB, pada tanggal 17 Februari 2000 Pimpinan Daerah Muhammadiyah Buton membentuk dan menetapkan Badan Pemrakarsa Pendirian Universitas Muhammadiyah Buton yang bertugas untuk merencanakan, menyiapkan dan menyusun segala hal yang berkaitan dengan legalitas berdirinya Universitas Muhammadiyah Buton.

Setelah melalui perjuangan yang panjang akhirnya Menteri Pendidikan Nasional RI mengeluarkan Surat Keputusan No. 81/D/O/2001 Tentang Izin Operasional Universitas Muhammadiyah Buton, bersamaan dengan Surat Izin Operasional itu juga terdaftar 3 Program Studi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yaitu Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (D2), Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1), dan Program Studi Bimbingan dan Konseling (S1) serta memberikan kesempatan selama satu tahun kepada Universitas Muhammadiyah Buton untuk mengusulkan program studi lainnya.

8 Universitas Terbaik 2024 di Sultra Versi UniRank 1 Mengenal 8 Universitas Terbaik 2024 di Sultra Versi UniRank: Juaranya UHO, UMK, & USN
8 Universitas Terbaik 2024 di Provinsi Sulawesi Tenggara Versi UniRank.

5. Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Berikut 7 Kampus Terbaik di Sulawesi Tenggara Versi Webometrics (Foto Internet)
Universitas Dayanu Ikhsanuddin Baubau. (Foto Internet)

Universitas Dayanu Ikhsanuddin atau yang lebih terkenal dengan akronim Unidayan merupakan universitas swasta pertama di Pulau Buton, yang terletak di Kota Baubau.Kampus ini resmi berdiri pada tahun 1982.

Mengutip laman resmi Unidayan, nama Universitas Dayanu Ikhsanuddin diambil dari nama Sultan Buton ke ke-6 yaitu La Elangi dengan gelar “Sultan Dayanu Ikhsanuddin”. Dayanu Ikhsanuddin adalah seorang tokoh besar Buton yang melahirkan konsep Murtabat Tujuh yang dikenal hingga kini.

Konsep yang dilahirkannya terimplementasi ke dalam sistem ketatanegaraan Kesultanan Buton dan sistem adat istiadat masyarakat Buton dan pada masa kini menjadi objek penelitian dari berbagai pakar baik dalam maupun luar negeri.

Pertimbangan awal berdirinya kampus ini bahwa para pemuda-pemudi di Buton setamat SMA harus keluar pulau Buton untuk melanjutkan pendidikan tinggi di Kendari, Makassar dan di pulau Jawa.

Keadaan tersebut pasti membutuhkan dana yang cukup besar dan memberatkan para orang tua sedangkan kondisi masyarakat Buton pada umumnya masih sederhana dengan kemampuan ekonomi sangat terbatas. Atas pertimbangan tersebut maka:

Tahun 1982, Drs. H. La Ode Manarfa, Drs. La Ode Malim dan beberapa tokoh masyarakat Buton di Jakarta berinisiatif mendirikan sebuah perguruan tinggi di Bau-Bau, guna meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia di daerah Buton dan sekitarnya.

Kemudian dibentuklah Yayasan Pembina Universitas Dayanu Ikhsanuddin dihadapan Notaris Bebasa Daeng Lewang pada tanggal 23 Januari 1982 (No. 122 tanggal 23 Januari 1982).

Sebagai Rektor Pertama ditunjuk Drs. La Ode Malim yang mulai merintis pembukaan Universitas Dayanu Ikhsanuddin di Bau-Bau sejak awal 1983 hingga akhir hayatnya tahun 1985. Izin Terdaftar Universitas Dayanu Ikhsanuddin diperoleh pada tahun 1986 sesuai Surat Keputusan Mendikbud No. 0533/O/1986 tanggal 5 Agustus 1986.

6. Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara

Kampus ini merupakan perguruan tinggi keagamaan Islam swasta binaan Nahdlatul Ulama yang berdiri pada 17 Oktober 2014 di Kota Kendari. Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara atau yang lebih terkenal dengan akronim UNUSRA mulai beroperasi sejak 2015.

Mengutip laman resmi Unusra, rektor pertama kampus ini dilantik oleh Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama bersama Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama pada tanggal 29 Januari 2016, yaitu Prof. Dr. H. Nasrudin Suyuti, M.Si.

UNUSRA sebenarnya sudah dipersiapkan berdiri sejak tahun 2012, tetapi baru mendapatkan izin operasional pada tahun 2015.

7. Universitas Sulawesi Tenggara

Kampus ini mengambil nama Provinsi Sulawesi Tenggara. Perguruan tinggi swasta ini lebih terkenal dengan nama Unsultra, yang diasuh dan dibina oleh Yayasan Pendidikan Tinggi Sulawesi Tenggara..

Mengutip laman resmi Unsultra, kampus ini didirikan pada tanggal 9 Juli 1986 dengan Akte Notaris Nomor 15 Tahun 1986. Mendapatkan  keputusan Koordinator Kopertis Wilayah IX No.222 tahun 1987 tanggal 18 Mei 1987, tentang persetujuan sementara untuk menyelenggarakan kegiatan akademik dan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan  RI No.0480/0/1989 tanggal 1 Agustus 1989, tentang Pemberian status Terdaftar.

8. Universitas Lakidende Unaaha

Kampus ini merupakan perguruan tinggi swasta di Kabupaten Konawe. Universitas Lakidende Unaaha yang lebih terkenal dengan akronim Unilaki ini beralamat di Jalan Sultan Hasanuddin, Nomor 234, Wawotobi, Lalosabila, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe.

Tidak banyak informasi online yang tersedia mengenai profil kampus yang menduduki peringkat 8 versi UniRank ini. Malah yang banyak terpampang adalah seputar konflik kepemilikan yayasan di kampus yang menjadi kebanggaan daerah Konawe ini.

Konfliknya adalah mengenai dualisme kepemilikan dan kepemimpinan antara Yayasan Lakidende lawan Yayasan Lakidende Rasak Porosi. Bahkan hal ini sampai bersengketa di Pengadilan Tata Usaha Negara. (===)

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI

  • Bagikan