28 June 2025
Indeks

Kapal Feri KM Tongkol Karam di Perairan Poleloa saat Berlayar dari Kendari ke Baubau, 16 Kru Selamat

  • Bagikan
Kapal Feri KM Tongkol Karam di Perairan Poleloa saat Berlayar dari Kendari ke Baubau, 16 Kru Selamat
Feri KM Tongkol karam di perairan Poleloa dalam perjalanan dari Kendari ke Baubau pada Jumat (27/6/2025). (Foto: Istimewa)

SULTRATOP.COM, KENDARI — Kapal Feri KM Tongkol karam di sekitar perairan Poleloa, Desa Wisata Namu, Batu Jaya, Laonti, Konawe Selatan (Konsel) pada Jumat (27/6/2025) saat dalam perjalanan dari Kendari menuju Baubau.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Amiruddin mengatakan, informasi tersebut diterima dari Hasri pada Sabtu (28/6/2026).

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

“KMP Tongkol bertolak dari Galangan Bontuni Kendari pukul 08.15 Wita. Pada pukul 13.20 WITA kapal mengalami mengalami cuaca buruk,” tutur Amiruddin dalam keterangan resminya.

Kapal tersebut mengalami tubrukan (kandas) pada pukul 19.20 WITA. Saat nakhoda memerintahkan kru untuk melakukan pengecekan ruang void dan kamar mesin, dilaporkan terdapat kebocoran di kran utama mesin induk kiri.

Posisi kapal miring kiri dan menyebabkan air masuk melalui pintu kamar mesin sebelah kiri. Kru kapal mencoba memompa air, tetapi debit air yang masuk ternyata lebih besar dari kapasitas lambung kiri.

Nakhoda kemudian memerintahkan untuk melempar jangkar kiri kanan. Beberapa menit setelah itu generator listrik padam. Seluruh kru kemudian melakukan evakuasi meninggalkan kapal dibantu warga setempat.

“Sebanyak 16 kru kapal selamat,” tutur Amiruddin.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari, Capt Rahman menjelaskan bahwa KM Tongkol tersebut melakukan perbaikan di Galangan Bontuni Kendari dan dalam perjalanan kembali menuju Baubau.

“Berangkatnya dari Kendari, tujuannya Baubau. Kandasnya bagian Laonti sana. Sudah selesai perbaikannya,” ungkap Capt Rahman via telepon WhatsApp.

Untuk sementara, informasi penyebab karamnya KM Tongkol tersebut karena berubah haluan akibat cuaca buruk. Kendati demikian KSOP Kendari menegaskan informasi lebih detailnya akan diberikan setelah pemeriksaan lebih lanjut. (B/ST)

Kontributor: Ismu Samadhani

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan