SULTRATOP.COM, MUNA BARAT – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Muna Barat (Mubar), La Ode Darwin dan Ali Basa, menggelar kampanye tatap muka dan dialogis bersama masyarakat Desa Maginti dan Kangkonawe, Kecamatan Maginti, pada Sabtu (26/10/2024).
Kehadiran pasangan yang dikenal dengan akronim “Liwu Mokesa” ini disambut meriah oleh masyarakat kedua desa, yang turut dihadiri tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan tokoh perempuan.
Haidir, tokoh pemuda Desa Kangkonawe, mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam memilih pemimpin pada Pilkada mendatang.
“Pilkada bukan sekadar menyalurkan suara, tetapi merupakan tanggung jawab moral untuk menentukan masa depan daerah kita. Mari kita memilih pemimpin yang amanah, dan itu ada pada pasangan La Ode Darwin dan Ali Basa,” ujarnya.
Haidir menyampaikan bahwa masyarakat Kangkonawe menyatukan dukungan mereka untuk pasangan Darwin-Ali Basa, yang menurutnya mencapai 99,9 persen. Masyarakat berharap pasangan ini mampu membawa kemajuan bagi Muna Barat, setara dengan kabupaten-kabupaten lain di Indonesia.
Tokoh masyarakat dari Desa Maginti, Hasyim, juga mengungkapkan beberapa keluhan masyarakat, seperti perbaikan dermaga yang rusak dan kebutuhan alat tangkap untuk nelayan, serta perhatian khusus bagi mahasiswa kurang mampu.
Ia berharap Darwin-Ali Basa bisa membantu memberikan modal usaha bagi ibu-ibu kurang mampu dan membangun jalan pavling blok di Maginti.
Calon Bupati Mubar, La Ode Darwin, mengatakan bahwa ini adalah kali kedua ia berkunjung ke Maginti, dan ia memahami betul kebutuhan masyarakat di sana. Menurutnya, program prioritas untuk Mubar akan difokuskan pada sektor perikanan, sejalan dengan profesi mayoritas masyarakat Maginti dan Kangkonawe sebagai nelayan.
Darwin berjanji akan membangun dermaga, menyediakan listrik, dan mendirikan pemecah ombak di wilayah tersebut.
“Kami akan memastikan pembangunan yang merata di Mubar, terutama untuk desa-desa di pulau yang sering kali luput dari perhatian pemerintah daerah. Air bersih dan listrik menjadi prioritas kami,” ujar Darwin.
Ia juga menyatakan akan berkantor di Maginti selama dua hari setiap bulan agar dapat mendengarkan langsung aspirasi masyarakat pesisir.
Darwin menambahkan bahwa ia berkomitmen untuk membangun industri rumahan bagi ibu-ibu di Mubar, guna mengembangkan produk UMKM dan membantu pemasaran hingga ke luar daerah.
“Kita ingin perempuan di Mubar lebih produktif dan memiliki keterampilan yang bermanfaat,” tambahnya.
Ia menutup dengan harapan agar seluruh program yang direncanakan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Mubar, serta membangun daerah tersebut menjadi lebih maju dan berkembang. (B-ST)
Kontributor: Adin