19 April 2025
Indeks

Bupati Mubar Temui Pihak PLN: Komitmen Penuhi Kebutuhan Listrik Masyarakat di Daerah Kepulauan

  • Bagikan
Bupati Mubar Temui Pihak PLN: Komitmen Penuhi Kebutuhan Listrik Masyarakat di Daerah Kepulauan
Bupati Mubar, La Ode Darwin saat bertemu Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UP2K) Sulawesi Tenggara (Sultra) Joni Sitorus, dan Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Baubau Bagus Cahyadi membahas pemenuhan kebutuhan listrik yang berada di wilayah kepulauan di Mubar. (Foto: ISTIMEWA).

SULTRATOP.COM, MUNA BARAT – Bupati Muna Barat La Ode Darwin menepati janji politiknya terkait pemenuhan kebutuhan listrik masyarakat yang berada di daerah pesisir atau pulau-pulau.

Hal itu ditandai dengan Bupati Mubar, La Ode Darwin menemui pihak PT PLN yang diwakili oleh Manager PLN Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan (UP2K) Sulawesi Tenggara (Sultra) Joni Sitorus, dan Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Baubau, Bagus Cahyadi.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

La Ode Darwin mengatakan bahwa dirinya berkomitmen untuk terus bergerak membangun Mubar dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Untuk itu, ia bertemu langsung pihak PLN untuk mengupayakan pemenuhan kebutuhan listrik di wilayah pesisir.

“Insyaallah, masyarakat kita yang berada di kepulauan segera akan menikmati listrik. Pihak PLN akan melakukan pembangunan jaringan listrik mulai tahun 2025 ini hingga 2027 nanti,” kata Bupati Mubar, La Ode Darwin melalui telepon selulernya, Sabtu (19/4/2025).

Darwin mengaku langkah percepatan pemenuhan kebutuhan listrik ini merupakan bagian dari komitmen pemerataan pembangunan di Mubar. Menurutnya, pemenuhan layanan kebutuhan listrik ini sebagai salah satu upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mempercepat pembangunan daerah.

“Ketersediaan listrik bukan hanya soal penerangan, tetapi juga membuka akses pendidikan, kesehatan, dan ekonomi yang lebih baik. Kita ingin tidak ada kesenjangan pelayanan hanya karena kendala geografis. Listrik adalah kebutuhan dasar, dan masyarakat di pulau-pulau juga berhak mendapat layanan yang sama seperti masyarakat di daratan,” tuturnya.

Nantinya, tambahnya, pembangunan layanan kebutuhan listrik ini akan menyasar di 11 desa yang berada tiga kecamatan. Untuk wilayah Kecamatan Maginti terdiri dari Desa Bangko, Desa Pasidangan, Desa Gala, Desa Maginti, dan Desa Kangkunawe.

Kemudian, untuk Kecamatan Tiworo Utara terdiri dari Desa Santiri, Desa Mandike, Desa Tasipi, Desa Bero, Desa Tiga, dan Desa Santigi. Selanjutnya, Kecamatan Tikep yakni Desa Katela.

“Jadi, saat ini ada dua masalah utama yang dialami masyarakat kita yang berada di kepulauan, yakni listrik dan air bersih. Untuk masalah listrik insyaallah bisa terselesaikan, dan untuk masalah air bersih, kita sedang mencari formulasi terbaik untuk melayani kebutuhan masyarakat kita yang ada di wilayah kepulauan,” ucapnya. (—)

Kontributor: Adin

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan