13 February 2025
Indeks

BI Fasilitasi Peningkatan Kualitas Tulisan Jurnalis Ekonomi di Sultra

  • Bagikan
BI Fasilitasi Peningkatan Kualitas Tulisan Jurnalis Ekonomi di Sultra
Pengembangan kapasitas media di Sultra yang dilaksanakan oleh Bank Indonesia Sultra di salah satu cafe di Kota Kendari pada Rabu (12/2/2025). (Istimewa)

SULTRATOP.COM, KENDARI – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Sulawesi Tenggara (BI Sultra) memfasilitasi peningkatan kualitas penulisan berita untuk jurnalis ekonomi di Sultra.

Hal tersebut dilakukan melalui kegiatan pengembangan kapasitas media di Sultra yang dilaksanakan di salah satu kafe di Kota Kendari pada Rabu (12/2/2025).

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

Kegiatan dibuka oleh Kepala KPw BI Sultra, Doni Septadijaya dengan memberikan pemahaman mendalam mengenai kebijakan dan perkembangan ekonomi di Sultra. Serta dilanjutkan oleh pemateri dari Kompas Institut, M. Fajar Marta terkait keterampilan menulis berita ekonomi yang berkualitas.

Dalam pemaparannya, Fajar menyebut ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan berita ekonomi, seperti memberi perspektif ruang dan waktu, menjelaskan istilah dan singkatan untuk memberi pengetahuan tambahan kepada pembaca.

Menurutnya, angka-angka untuk menggambarkan tren dalam pemberitaan sebaiknya dibuat dalam bentuk grafis untuk memberikan gambaran luas kepada pembaca tentang situasi yang terjadi dalam jangka waktu tertentu.

Selain itu, memberi makna terhadap angka-angka dengan memberikan perbandingan dari waktu yang telah dilewati, menjelaskan rangkaian sebab akibat, serta mengaitkannya dengan masyarakat umum (end user) untuk menjelaskan dampak yang berdampak langsung kepada masyarakat.

“Kita harus buat makna terhadap tulisan-tulisan kita sehingga masyarakat bisa membaca sampai akhir,” ungkapnya.

Fajar juga merinci beberapa kesalahan yang sering terjadi dalam penulisan berita ekonomi, seperti penggunaan persen, persen poin dan basis poin. Persen yang dijumlahkan atau dikurangkan hasilnya ditulis sebagai persen poin.

Misalnya, pertumbuhan ekonomi di Sultra tahun 2024 tercatat sebesar 5 persen, melambat dari tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 7 persen. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa ekonomi Sultra mengalami perlambatan 2 persen poin di tahun 2024.

Kesalahan lainnya yaitu, perbandingan yang kurang tepat, membandingkan sesuatu yang tidak sepadan atau pada tingkatannya seperti pendapatan bank skala besar dengan bank skala kecil, dan lainnya. Serta kurang memperhatikan konteks dan tren.

Salah satu jurnalis ekonomi Kendari, Ridwan mengaku materi yang diberikan sangat bermanfaat untuk menambah kualitas penulisannya. Kata dia, materi itu sangat membantu dalam memahami istilah ekonomi dan cara menyajikannya dengan bahasa yang lebih sederhana agar mudah dipahami oleh masyarakat luas.

“Banyak wawasan baru yang kami dapat dari kegiatan ini untuk semakin berperan dalam memberikan informasi ekonomi yang berkualitas,” tuturnya. (B/ST)

Kontributor: Ismu Samadhani

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan