28 October 2025
Indeks

UHO Dorong Pemanfaatan Daun Kelor di Soropia, Jadi Teh Herbal Cegah Penyakit Degeneratif

  • Bagikan
UHO Dorong Pemanfaatan Daun Kelor di Soropia, Jadi Teh Herbal Cegah Penyakit Degeneratif
Pelatihan pembuatan teh herbal daun kelor di Desa Soropia.

SULTRATOP.COM – Tim Program Kemitraan Masyarakat Internal Universitas Halu Oleo (PKMI-UHO) menggelar pelatihan pembuatan teh herbal daun kelor di Desa Soropia, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, pada Senin (27/10/2025).

Kegiatan ini bertujuan mendorong masyarakat memanfaatkan tanaman lokal kaya antioksidan untuk menjaga kesehatan sekaligus membuka peluang usaha baru berbasis produk herbal.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

Kegiatan tersebut mengusung tema “Sosialisasi Pembuatan Teh Herbal Daun Kelor Sebagai Alternatif Suplemen Antioksidan dalam Upaya Pencegahan Penyakit Degeneratif”.

Program ini diketuai oleh Yamin, S.Pd., M.Sc., dosen Fakultas Farmasi UHO, dengan anggota tim Rachma Malina, S.Farm., M.Clin.Pharm., Apt. dan Nurull Hikmah, S.Farm., M.Pharm.Sci., Apt.

Melalui kegiatan ini, tim PKMI-UHO memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pemanfaatan daun kelor (Moringa oleifera) sebagai bahan alami kaya antioksidan yang berperan penting dalam mencegah penyakit degeneratif seperti diabetes, hipertensi, dan jantung.

Dalam kegiatan itu, Yamin menjelaskan bahwa daun kelor merupakan tanaman lokal yang mudah dijumpai di wilayah Soropia dan memiliki potensi besar sebagai bahan pangan fungsional.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap masyarakat dapat mengolah daun kelor menjadi produk teh herbal yang tidak hanya menyehatkan tetapi juga bernilai ekonomi,” ujarnya.

Kegiatan diawali dengan penyuluhan tentang kandungan gizi dan manfaat antioksidan daun kelor bagi kesehatan. Setelah itu, peserta mengikuti praktik langsung pembuatan teh herbal, mulai dari proses pemilihan daun, pengeringan, penepungan, hingga pengemasan sederhana.

Menurut tim PKMI-UHO, pengolahan daun kelor menjadi teh herbal tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan, tetapi juga dapat menjadi peluang usaha baru bagi masyarakat desa. Peserta juga dibekali pengetahuan tentang pentingnya menjaga kebersihan, menentukan takaran yang tepat, serta memilih metode pengeringan yang mampu mempertahankan kandungan antioksidan.

Masyarakat Desa Soropia menyambut baik kegiatan tersebut dan menunjukkan antusiasme tinggi selama sesi diskusi maupun praktik. Beberapa peserta bahkan mengungkapkan keinginan untuk mengembangkan produk teh kelor sebagai usaha rumahan.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, PKMI-UHO berharap masyarakat Soropia semakin sadar akan pentingnya pemanfaatan tanaman lokal dalam menjaga kesehatan sekaligus meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga. (===)

Follow WhatsApp Channel Sultratop untuk update berita terbaru setiap hari

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan