SULTRATOP.COM, KENDARI – Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) Nasional 2025 yang digelar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), berakhir sukses dan meninggalkan kesan mendalam.
Gelaran akbar yang diikuti 33 provinsi ini tak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga memperkuat semangat syiar Al Qur’an dan hadis di seluruh Indonesia. Estafet kegiatan akan berlanjut ke Jawa Tengah yang ditunjuk sebagai tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional 2026.
Pada ajang tersebut, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berhasil keluar sebagai juara umum, disusul DKI Jakarta di posisi kedua dan Sumatra Selatan (Sumsel) di posisi ketiga. Sementara Sultra sebagai tuan rumah berhasil menembus posisi ke-9, sebuah capaian bersejarah karena untuk pertama kalinya Sultra masuk dalam 10 besar nasional.
Gubernur Sultra, Andi Sumengarukka (ASR), menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh pihak yang mendukung suksesnya penyelenggaraan STQH Nasional 2025. Menurutnya, antusiasme masyarakat menjadi bukti nyata bahwa kecintaan terhadap Al Qur’an dan hadis terus bergema di seluruh penjuru Sultra.
“Untuk itu, saya Gubernur Sultra mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kementerian Agama dan Kementerian PMK atas penunjukan Sultra sebagai tuan rumah STQH. Ini merupakan momentum terbaik dan juga kebanggaan tersendiri bagi Sultra karena setelah 30 tahun, baru kembali dilaksanakan di sini,” ujar ASR.
Menteri Agama RI melalui Dirjen Bimas Islam, Abu Rokhmad, turut memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Provinsi Sultra atas dukungan dan penyelenggaraan yang dinilainya sangat luar biasa. Ia berharap syiar Al Qur’an dan hadis tidak hanya berhenti pada momentum STQH, tetapi terus dihidupkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Ini momentum yang sangat penting dan berkesan bagi kami di Kota Kendari. Semoga spirit Al Qur’an dan hadis tetap tertanam di Sulawesi Tenggara,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Abu Rokhmad juga mengumumkan bahwa Kementerian Agama RI akan melaksanakan MTQ Nasional pada 2026 mendatang di Provinsi Jawa Tengah.
“Nanti akan terus bergiliran. Insyaallah tahun depan di Jawa Tengah,” ujarnya. (B/ST)
Kontributor: Ismu Ramadhani
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
