13 February 2025
Indeks

Stok Beras di Sultra Aman untuk Lima Bulan, Pemprov Gelar Sidak Pasar

  • Bagikan
Stok Beras di Sultra Aman untuk Lima Bulan, Pemprov Gelar Sidak Pasar
Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar inspeksi mendadak di sejumlah pasar Kendari. (Foto: Bambang Sutrisno/Sultratop.com)

SULTRATOP.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) memastikan ketersediaan beras aman untuk lima bulan ke depan. Kepastian ini diperoleh setelah sidak yang dilakukan di sejumlah pasar dan gudang Bulog pada Kamis (13/2/2025) guna memantau stabilitas harga dan stok sembako menjelang Ramadan.

Dalam sidak tersebut, bahan pokok seperti rempah-rempah, cabai, gula pasir, minyak goreng, dan telur dipastikan tersedia dalam jumlah cukup hingga Hari Raya Idulfitri 2025. Selain itu, pengecekan juga dilakukan terhadap stok beras di gudang Bulog. Sebanyak 17 ribu ton beras dipastikan aman untuk kebutuhan lima bulan ke depan.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, menyampaikan bahwa langkah ini sesuai dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk mengutamakan pengadaan beras lokal sebanyak 17 ribu ton.

“Alhamdulillah, Sulawesi Tenggara tengah mengalami panen raya,” kata Andap kepada awak media.

Stok Beras di Sultra Aman untuk Lima Bulan, Pemprov Gelar Sidak Pasar
Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto datang langsung ke gudang Bulog.

Ia menambahkan bahwa Sultra mengalami deflasi berkat kerja sama seluruh masyarakat. Diharapkan harga kebutuhan pokok tetap terkendali dalam menghadapi Bulan Suci Ramadan dan Hari Raya Idulfitri.

“Kami mengecek ketersediaan beras di gudang Bulog, mengingat menjelang Ramadan dan Idulfitri permintaan akan meningkat,” ujarnya.

Andap juga mengimbau masyarakat untuk berbelanja bahan pokok secara bijaksana agar tidak terjadi spekulasi harga yang dapat memicu lonjakan harga di pasar.

“Alhamdulillah, harga masih sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET). Kami akan terus melakukan pemantauan secara intensif di lapangan,” tutupnya. (B/ST)

 

Laporan: Bambang Sutrisno


  • Bagikan