SULTRATOP.COM, MUNA BARAT — Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Pemkab Mubar) menyambut kepulangan pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) tingkat nasional dan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), yang dilaksanakan di halaman kantor bupati, pada Senin (1/9/2025).
Paskibraka yang disambut tersebut meliputi Wa Ode Alika Zea Chanidya yang menjadi anggota Paskibraka Nasional, serta Paskibraka tingkat provinsi, yaitu Rabno Atmaja Supranto, Armil Toraha, Waode Nurfijrihayu Isdawati, dan Rahmawati.
Bupati Mubar, La Ode Darwin, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya kepada putra-putri yang telah mengharumkan nama Mubar di tingkat provinsi dan nasional.
“Wa Ode Alika Zea Chanidya adalah bukti nyata bahwa Mubar bisa bersaing untuk mengharumkan nama daerah sampai ke tingkat nasional. Alhamdulillah, di usia 11 tahun baru ada siswa di Mubar yang lulus paksibraka nasional,” kata La Ode Darwin.
Kata DW, sapaan akrabnya, di bawah kepemimpinannya bersama Ali Basa, meskipun belum genap satu tahun, telah berhasil menunjukkan eksistensi Mubar di pentas nasional. Oleh karena itu, ia bertekad untuk terus memaksimalkan potensi ini agar tahun-tahun berikutnya Mubar dapat bersaing kembali.
Bupati juga menyampaikan bahwa ia telah menanyakan cita-cita para anggota paskibraka nasional dan provinsi. Ada yang mengungkapkan keinginan untuk menjadi polisi wanita (Polwan), polisi, tentara, atau mengikuti pendidikan di IPDN. Untuk mendukung cita-cita tersebut, La Ode Darwin berkomitmen memfasilitasi mereka agar dapat mengikuti bimbingan belajar (bimbel), dengan harapan mereka bisa berhasil mencapai yang dicita-citakan.
“Biaya bimbel mereka saya akan tanggung sendiri. Saya juga akan memberikan bonus dari kantong pribadi saya,” tuturnya.
Sementara itu, Wa Ode Alika Zea Chanidya, Paskibraka tingkat Nasional, mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Sultra dan Pemkab Mubar, khususnya kepada Bupati Mubar, La Ode Darwin, beserta jajarannya, serta sekolahnya yang telah menyambut kepulangannya di kampung halaman.
Ia merasa bangga dan terharu dapat mewakili Sultra, khususnya Muna Barat, dalam paskibraka tingkat nasional tahun 2025. Ia juga tidak menyangka akan mendapat dukungan besar dari pemerintah, sekolah, keluarga, dan teman-temannya.
“Saya mengucapkan terima kasih banyak atas doa dan dukungan yang diberikan kepada saya selama mengikuti seleksi hingga berhasil menjadi Paskibraka tingkat Nasional. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Mubar, La Ode Darwin, yang telah menyambut kepulangan kami,” ujarnya.
Ia menceritakan pengalamannya saat mengikuti latihan Paskibraka di Cibubur, di mana ia sempat merasa terpuruk setelah mendengar kabar bahwa ayah yang sangat dicintainya meninggal dunia. Namun, berkat doa dan dukungan keluarga yang selalu menyemangatinya, ia terus berlatih dan akhirnya berhasil mengibarkan bendera Sang Saka Merah Putih di Istana Negara. (b-/ST)
Laporan: Adin
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
