SULTRATOP.COM, MUNA BARAT – Ratusan tenaga kesehatan (nakes) mendatangi Polres Muna untuk melaporkan terkait dugaan pengrusakan, penganiayaan dan pencemaran nama baik yang terjadi di RSUD Muna Barat (Mubar) beberapa hari lalu.
Para nakes ini tiba di Polres Muna sekitar pukul 10.30 Wita, Senin (23/6/2025). Mereka datang untuk mendampingi rekan mereka yang menjadi korban. Pelakunya diduga melibatkan keluarga pasien.
Tampak hadir mewakili Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Pemkab Mubar), antara lain Kepala Badan Kesbangpol Mubar Hamse, Kepala Dinas Kominfo Mubar Al Rahman, Kabag Hukum Yuliana Are, Direktur RSUD Mubar dr. M. Syahril Fitrah, serta Sekretaris Dinas Kesehatan Arif Ndaga. Selain itu, turut hadir perwakilan dari PPNI Mubar dan PPNI Muna.
Dalam proses pelaporan dan pemeriksaan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Muna, dua orang korban berinisial Muhammad Ramadan (24) dan Siti Harmina (31), serta Direktur RSUD Mubar dr. M. Syahril Fitrah dan seorang dokter yang menangani pasien turut memberikan keterangan.
Kanit I SPKT Polres Muna, Aipda Qodrat, membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait dugaan tindak pidana penganiayaan, pengancaman, pengrusakan, dan pencemaran nama baik yang terjadi di RSUD Mubar. Laporan tersebut berdasarkan video viral yang memperlihatkan aksi keluarga pasien yang mengamuk di rumah sakit tersebut.
“Benar, kami telah menerima laporan terkait dugaan penganiayaan, pengancaman, pengrusakan, dan pencemaran nama baik. Pelapor dalam kasus ini adalah Muhammad Ramadan, Siti Harmina, dan dr. M. Syahril Fitrah,” ujar Aipda Qodrat.
Ia menjelaskan bahwa Muhammad Ramadan melaporkan dugaan penganiayaan, sementara Siti Harmina melaporkan dugaan pengancaman dan pengrusakan fasilitas rumah sakit. Adapun dr. M. Syahril Fitrah melaporkan dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan oleh seorang perempuan dalam video tersebut.
“Setelah menerima laporan, kami langsung mengarahkan para pelapor ke Unit Reskrim Polres Muna untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tambahnya.
Ratusan nakes yang hadir juga menggelar aksi damai di depan Polres Muna sebagai bentuk solidaritas. Hingga berita ini diturunkan, proses pemeriksaan terhadap para korban masih berlangsung di Unit Reskrim Polres Muna. (B/ST)
Kontributor: Adin