3 February 2025
Indeks

Ratusan Honorer Gelar Aksi di DPRD Kendari, Tuntut Dijadikan PPPK Penuh Waktu

  • Bagikan
Ratusan Honorer Gelar Aksi di DPRD Kendari, Tuntut Dijadikan PPPK Penuh Waktu
Aliansi Honorer R2 R3 Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar aksi demonstrasi di kantor DPRD Kendari, Senin (3/2/2025). (Foto: Bambang Sutrisno/Sultratop.com)

SULTRATOP.COM, KENDARI – Ratusan tenaga honorer yang tergabung dalam Aliansi Honorer R2 R3 Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar aksi demonstrasi di kantor DPRD Kendari, Senin (3/2/2025). Ratusan honorer dari berbagai instansi tersebut menuntut dijadikan PPPK penuh waktu.

Wakil Ketua Aliansi Honorer R2 R3 Kota Kendari, Awal, mengatakan, aksi ini untuk merespons Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN pasal 66 bahwa pemerintah wajib melakukan penataan aparatur sipil negara (ASN).

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

Artinya, kata dia, tidak ada lagi honorer menurut ketentuan yang berlaku. Bahkan Ketua DPR RI secara gamblang menyampaikan, tes yang dimulai pada Desember 2024 itu hanya formalitas saja dan akan diselesaikan semua atau diluluskan.

“Pada faktanya itu tidak benar adanya, dan inilah yang menjadi kegelisahan kami serta teman-teman R2 se-Indonesia khususnya Kota Kendari,” ujar Awal kepada awak media.

Mereka menilai pemerintah tidak melaksanakan ketentuan undang-undang. Seharusnya tenaga honorer itu sudah tidak ada.

Berikut sejumlah tuntutan tenaga honorer: Pertama, menuntut hak seluruh honorer R2 R3 Kota Kendari menjadi PPPK penuh waktu dan menolak menjadi PPPK paruh waktu.

Kedua meminta Pemerintah Kota Kendari mengoptimalisasikan formasi dan penambahan kuota untuk pengangkatan R2 R3 menjadi penuh waktu.

Ketiga meminta Pemerintah Kota Kendari membuat aturan terkait honorer R2 R3 diangkat menjadi penuh waktu tanpa tes. Keempat meminta Pemerintah Kota Kendari merealisasikan tuntutan honorer R2 R3 untuk diangkat menjadi PPPK penuh waktu.

Kelima, menolak seluruh tahapan seleksi tahap II sebelum tuntutan honorer R2 R3 tahap I terpenuhi.

Terakhir mengkomunikasikan bagi honorer R2 R3 yang berpotensi masuk pada kuota kementerian untuk dimaksimalkan masuk di pendataan kementerian terkait.

Ketua DPRD Kota Kendari La Ode Muhammad Inarto mengatakan, pihaknya akan mengawal semua proses tenaga honorer ini hingga tuntas, termasuk mengundang perwakilan tenaga honorer untuk berangkat ke Jakarta demi membahas lebih lanjut persoalan tersebut. Sebab, hal ini menyangkut kebijakan nasional yang perlu dibahas dengan pemerintah pusat.

“Minggu depan habis reses kita berangkat ke Jakarta, dan hampir semua OPD teknis bertandang untuk kita dengarkan aspirasinya,” katanya.

Sebagi informasi, aksi damai ini dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia, dan tenaga honorer Kota Kendari ikut ambil bagian dalam aksi ini. (B/ST)

Laporan: Bambang Sutrisno

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan