SULTRATOP.COM – Profesor (Prof) Armid menjadi peraih suara tertinggi pada Pemilihan Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Senin 16 Juni 2025. Dia berhasil unggul dari dua calon lainnya yakni Prof Ruslin dan Prof Takdir Saili.
Prof Armid mendapat 31 suara, disusul Prof Takdir Saili 30 suara dan Prof Ruslin 13 suara. Total terdapat 74 suara.
Perlu diketahui, dalam pemilihan rektor di UHO, suara Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi memiliki porsi tertentu, biasanya 35%, dari total suara. Sementara suara senat memiliki porsi 65%.
Pemilihan rektor UHO yang dimenangkan oleh Prof Armid tersebut dilakukan dalam rapat senat tertutup bersama Menteri atau pejabat yang mewakilinya.
Dari pihak kementerian, tampak Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek) RI, Prof Fauzan.
Profil Prof Armid dan Perjalanan Karier
Profesor Armid, S.Si., M.Si., M.Sc., D.Sc. lahir di Kendari pada 18 Juni 1975. Ia menyelesaikan pendidikan S-1 di Universitas Hasanuddin (Unhas) pada 1999, S-2 di Universitas Gadjah Mada (2003), serta Master of Science dan Doktor di bidang ilmu kelautan dan lingkungan dari University of The Ryukyus, Jepang (2011).
Ia mulai mengabdi di UHO sejak tahun 2000 dan telah memegang berbagai posisi strategis, termasuk Wakil Rektor IV bidang Kerja Sama, Sistem Informasi, dan Humas sejak 2017.
Ia juga pernah menjadi peneliti di Jepang, serta tergabung dalam sejumlah organisasi ilmiah internasional.
Prof Armid dikenal aktif sebagai anggota tim seleksi jabatan tinggi pratama di berbagai daerah dan pernah menjadi tim perumus debat publik calon kepala daerah.
Visi Misi Prof Armid sebagai Rektor UHO
Visi: Kampus berdampak, Universitas Halu Oleo maju dan berkarakter global untuk Indonesia Emas
Misi:
- Menyelenggarakan pendidikan berkualitas Internasional yang berorientasi pada penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (IPTEKS).
- Mengembangkan riset dan inovasi unggulan yang berkontribusi pada penyelesaian permasalahan daerah, nasional dan global.
- Memperkuat kerjasama akademik dan industri dengan industri dalam dan luar negeri.
- Mengembangkan sumber daya manusia yang maju dan berkarakter global.
- Mewujudkan tata kelola universitas yang modern dan berstandar internasional.
- Mengembangkan infrastruktur dan ekosistem akademik yang mendukung pembelajaran, riset dan pengabdian berbasis keberlanjutan dan kearifan lokal. (===)