SULTRATOP.COM, KENDARI — Program Studi Kesehatan Masyarakat atau Prodi Kesmas Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan (FIIK) Universitas Mandala Waluya (UMW) Kendari sukses menyelenggarakan kegiatan Visiting Professor dengan mengangkat tema “Penggunaan Big Data dalam Penelitian Kesehatan”. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas akademik mahasiswa dan dosen dalam mengelola serta menganalisis data kesehatan berskala besar di era digital.
Acara yang berlangsung pada Kamis, 14 Agustus 2025 ini diselenggarakan di Aula Lantai 3 Universitas Mandala Waluya. Kegiatan dipimpin oleh Muhammad Ikhsan Akbar, selaku ketua panitia.
Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua Prodi Kesmas Erwin Azizi Jayadipraja. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa penelitian kesehatan, khususnya untuk skripsi dan tesis mahasiswa, perlu disesuaikan dengan perkembangan terkini, yaitu dengan mendesain penelitian yang berbasis big data, khususnya dalam bidang kesehatan.
Materi pertama disampaikan oleh Dr. Rahmawati, dosen Prodi S-1 Kesehatan Masyarakat UMW. Ia membagikan pengalaman praktis mengenai penggunaan big data dalam penelitian kesehatan masyarakat.
Selanjutnya, materi inti disampaikan oleh narasumber utama, Prof. Dr. Besral, guru besar dari Universitas Indonesia. Dalam sesi ini, ia membahas konsep dasar big data, potensi aplikasinya, serta tantangan yang dihadapi dalam dunia kesehatan modern.
Setelah sesi kuliah tamu, kegiatan dilanjutkan dengan sharing session yang diikuti oleh para dosen Program Studi Kesehatan Masyarakat. Sesi ini berlangsung secara informal dan interaktif, di mana Prof. Besral berbagi pengalaman serta perkembangan terkini terkait pemanfaatan teknologi dan data dalam mendukung riset kesehatan masyarakat di Indonesia.
Muhammad Ikhsan Akbar mengatakan, kegiatan Visiting Professor ini diselenggarakan sebagai bentuk respons terhadap kebutuhan peningkatan pengetahuan dan keterampilan tenaga kesehatan dan akademisi dalam mengelola data besar (big data). Dalam konteks modern, data kesehatan yang tersedia sangat melimpah, namun belum sepenuhnya dimanfaatkan secara optimal.
Kegiatan ini bertujuan untuk: pertama memperkenalkan konsep, teknik, dan manfaat big data dalam penelitian kesehatan.
Kemudian meningkatkan kapasitas mahasiswa dan dosen dalam pengelolaan serta analisis data kesehatan berskala besar.
Terakhir mendorong pemanfaatan teknologi informasi guna menghasilkan penelitian yang relevan dan berbasis bukti.
Kegiatan berlangsung dengan antusiasme tinggi dari para peserta yang memenuhi aula sebanyak 314 orang. Sesi tanya jawab dipenuhi pertanyaan kritis dan diskusi yang aktif, menunjukkan minat besar terhadap topik yang diangkat.
Ketua Prodi S-1 Kesmas UMW Kendari, Erwin Azizi Jayadipraja menyampaikan harapannya bahwa kegiatan seperti ini dapat menjadi langkah awal yang kuat dalam meningkatkan kualitas riset berbasis data di lingkungan kampus.
“Kami berharap mahasiswa dan dosen dapat menerapkan pemahaman tentang Big Data dalam penelitian nyata, sehingga hasilnya bisa berkontribusi langsung pada pengembangan ilmu dan kebijakan kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Acara ditutup dengan penyerahan cinderamata kepada narasumber, diikuti sesi foto bersama sebagai dokumentasi kegiatan. (—)
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
