SULTRATOP.COM – Kemenangan Pasangan Calon Presiden Prabowo-Gibran di Sulawesi Tenggara (Sultra) mencapai 71,11 persen.Sementara pasangan Anies β Muhaimin menempati posisi kedua dan Ganjar-Mahfud di peringkat ketiga.
Tokoh politik asal Sultra, Abdul Rahman Farisi (ARF) menyatakan bahwa kemenangan yang telak itu memberi pesan bahwa Sultra merupakan pemegang saham atas kemenangan Prabowo-Gibran secara nasional. Hal ini harus menjadi perhatian bagi pasangan presiden itu ketika menyusun kabinet pemerintahan.
βDukungan Politik yang besar ini mesti ya bisa menjadi tiket bagi putra daerah Sultra untuk masuk kabinet Prabowo-Gibran. Sepanjang sejarah Republik belum ada putra Sultra yang masuk kabinet,β ujar ARF melalui telepon.
Dengan kemenangan telak Prabowo-Gibran, maka sekarang sudah saatnya, apalagi lanjut dia, kekayaan bumi Sultra yang cukup berlimpah sehingga memberi kontribuksi bagi pendapatan nasional.
Politisi Golkar ini berharap Prabowo dapat mempertimbangankan untuk menunjuk putra daerah Sultra masuk kabinet. Figur menteri bisa dari politisi koalisi partai pendukung dan dari kelompok profesional dan birokrat karir yg di posisi eselon 1.
Dari partai pendukung ada Ridwan Bae yang merupakan Anggota DPR RI dari Golkar dan Ketua Partai Bulan Bintang (PBB) yang juga Bupati Konawe Utara Ruksamin. Sementara dari birokrat ada Laode Ahmad Pidana (Dirjen Pemdes, Kememdagri) dan Dr Laode Nusriadi (Tortama VI BPK RI). Dari kelompok profesional ada Dr Laode Syarif (Mantan Pimpinan KPK RI).
Kemudian ada nama-nama seperti Anggota BPK RI Khaerul Saleh, Ketua Kadin Sultra Anton Timbang, dan Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Prof. Zamrun. (===)
Penulis: Tim Redaksi