SULTRATOP.COM, MUNA BARAT – Kepolisian Sektor (Polsek) Tiworo Kepulauan (Tikep) berhasil menangkap seorang pemuda berinisial MA (26), warga Kelurahan Waumere, yang diduga kuat sebagai pelaku pencurian sapi di wilayah Muna Barat. Penangkapan dilakukan pada Selasa (7/10/2025), di rumah orang tuanya di Kelurahan Waumere.
Kapolsek Tikep, Ipda Baharuddin, membenarkan penangkapan tersebut. Ia mengatakan bahwa pencurian sapi kerap terjadi di wilayah hukumnya dan telah meresahkan masyarakat.
“Iya, kami telah menangkap pelaku pencurian sapi berinisial MA. Kasus pencurian hewan ternak, khususnya sapi, cukup sering terjadi dan menjadi keluhan warga,” ujar Baharuddin saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (10/10/2025).
Menurut Baharuddin, penangkapan bermula saat personel Polsek Tikep melakukan patroli rutin dan bertemu seorang warga bernama Gede Widarmada. Warga tersebut melaporkan kehilangan seekor sapi yang sebelumnya diikat di kebunnya di Desa Wulanga Jaya pada Senin (6/10/2025).
Keesokan harinya, sapi tersebut sudah tidak berada di lokasi. Gede bersama istrinya melakukan pencarian dan menemukan sapinya dalam kondisi terikat dengan tali yang telah diganti, berjarak sekitar 3 kilometer dari lokasi semula.
“Di lokasi penemuan, juga ditemukan seekor sapi lainnya yang diduga hasil curian. Setelah dicek, sapi tersebut merupakan milik Putu Sumerta, yang masih kerabat dari Gede Widarmada,” jelasnya.
Bersama Camat Tikep Abdul Muin, Lurah Waumere La Ode Machmud Untie, pemilik sapi, serta masyarakat setempat, pihak kepolisian melakukan pengecekan ke tempat kejadian perkara (TKP) penemuan hewan ternak tersebut.
“Lokasinya cukup tersembunyi dan jauh dari permukiman warga. Diduga, tempat itu dijadikan lokasi penyembunyian hewan hasil curian,” terang Baharuddin.
Sekitar pukul 11.00 WITA, Kapolsek bersama tim kembali ke Kelurahan Waumere dan melakukan penangkapan terhadap MA. Ia diamankan saat sedang tidur di rumah orang tuanya tanpa perlawanan.
“Pelaku sudah kami tahan dan kini berada di Polres Muna untuk proses hukum lebih lanjut,” tambahnya.
Berdasarkan keterangan dari warga Kelurahan Waumere dan Desa Wulanga Jaya, kasus pencurian sapi memang sering terjadi dan sudah sangat meresahkan. Penangkapan ini pun disambut lega oleh warga yang berharap tidak ada lagi kejadian serupa di kemudian hari. (b-/ST)
Laporan: Adin
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
