SULTRATOP.COM, KENDARI – Seorang pemulung, La Samira (53) menemukan sebuah tas berisikan mayat bayi laki-laki di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Jalan Madusila, Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Rabu (23/11/2023).
Kapolresta Kendari, Kombes Pol M. Eka Fathurrahman, mengatakan, pihaknya menerima laporan tersebut dari Polsek Poasia beberapa waktu lalu.
Berdasarkan laporan itu, penemuan diawali saat La Samira hendak mencari barang bekas di TPS tersebut sekitar pukul 16.30 WITa.
Di TKP, saksi melihat ada sebuah tas berwarna merah. Saat diangkat, tas itu terasa berat. La Samira pun membuka tas tersebut menggunakan sebilah kayu dan melihat kaki bayi di dalamnya.
“Saksi 1 ini (La Samira) langsung pulang dan menyampaikan ke keluarganya tentang penemuan bayi itu,” ungkap Kapolres.
Sekitar pukul 22.30, saksi kembali menuju ke TKP untuk memastikan temuannya itu. Ia juga menyampaikan kepada warga sekitar TKP. Salah satu saksi langsung ke Polsek Poasia untuk melapor.
Setelah mendapatkan informasi itu, personel Polsek Poasia dipimpin Kapolsek Poasia AKP Jumiran langsung turun untuk mengolah TKP dan memastikan kondisi tetap terkendali.
Setelah melakukan olah TKP dan mengumpulkan beberapa keterangan, Polsek Poasia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Kendari.
Personel Polresta Kendari tiba di TKP sekitar pukul 24.00 Wita setelah menerima laporan itu. Disusul mobil ambulans RS Bhayangkara yang akan membawa mayat bayi itu ke rumah sakit untuk dilakukan visum dan autopsi sekaligus mengambil sampel organ tertentu untuk pengecekan DNA.
Polresta Kendari akan melakukan penyelidikan untuk mencari siapa yang membuang bayi tersebut termasuk mengejar siapa ibu dari bayi itu.
“Kita juga akan mencari orang orang yang turut serta membantu memudahkan kejahatan tersebut,” tutup Eka. (—–)