SULTRATOP.COM, KENDARI – Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) akan membangun sebanyak 18 unit rumah layak huni untuk korban kebakaran di TPA Puuwatu beberapa waktu lalu.
Hal ini diungkapkan Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran usai mengunjungi lokasi kebakaran di kawasan TPA Puuwatu pada Senin (3/3/2025). Dalam kunjungan ini, Siska ditemani sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.
Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, mengaku prihatin atas musibah yang dialami para pekerja kebersihan. Selain itu, sejumlah anak-anak juga menderita batuk.
“Setelah kita melihat langsung, terdapat anak-anak yang mengalami batuk ringan. Tadi sudah saya beri instruksi pada BLUD Puskesmas Puuwatu untuk segera memberikan obat.
Ia menambahkan, usai mengelilingi tenda pengungsian serta dapur umum mandiri, Pemkot Kendari mencetuskan pembangunan pemukiman untuk pekerja kebersihan.
“Insyaallah Pemerintah Kota Kendari akan segera membangunkan rumah korban kebakaran lingkup TPA. Rumah yang dibangun nanti sudah pasti diutamakan pekerja kebersihan TPA, dan berdomisili di kota ini,” tambahnya.
Siska menjelaskan, pemerintah sebenarnya ingin mengarahkan mereka untuk tinggal di rumah susun atau rusun. Namun, karena rumah susun sudah penuh sehingga opsi pembangunan hunian baru menjadi jalan keluar.
Siska menegaskan itu merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah. Terkait anggaran masih akan dirinci terlebih dahulu mengingat harga bahan bangunan yang juga fluktuatif.
“Rumah yang dibangun sudah pasti semi permanen demi memenuhi kelayakan hunian,” pungkas Siska. (B/ST).
Laporan: Bambang Sutrisno
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
