SULTRATOP.COM, MUNA BARAT – Pawai takbiran keliling di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Tiworo Tengah, berlangsung meriah dengan beragam miniatur kreatif, mulai dari masjid hingga kuda bersayap. Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, turut hadir dan berbaur bersama warga dalam menyambut Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah.
La Ode Darwin mengatakan, mengumandangkan takbir merupakan kewajiban bagi umat Muslim sebagai bentuk rasa syukur setelah menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh. Ia mengapresiasi antusiasme tinggi masyarakat dalam menyambut Idulfitri.
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum Hari Raya Idulfitri ini sebagai ajang mempererat tali silaturahmi dan memperkuat toleransi antarumat beragama di Mubar,” kata La Ode Darwin.
DW, sapaan akrabnya, juga mengapresiasi kreativitas warga yang menghadirkan beragam kerajinan seni dalam pawai, seperti miniatur masjid, kuda bersayap, sapi, ulat bulu, dan lainnya.
Kepala Desa Mekar Jaya, La Ode Safari, mengungkapkan bahwa pawai takbiran keliling telah menjadi agenda rutin dalam menyambut Idulfitri. Menurutnya, setiap lorong di desa tersebut turut serta dengan memamerkan hasil kerajinan masing-masing.
“Pada pawai takbiran keliling ini, masyarakat di setiap lorong Mekar Jaya membawa miniatur hasil karya mereka, mulai dari miniatur masjid, hewan, dan lainnya. Selain itu, anak-anak juga membawa obor yang terbuat dari bambu,” ujarnya.
Pantauan awak media, Bupati Mubar La Ode Darwin berbaur langsung dengan warga dan anak-anak. Ia terlihat menyalami masyarakat yang mengikuti pawai takbiran keliling.
DW juga turut menyaksikan pembakaran petasan bersama warga dan anak-anak sebagai bentuk perayaan menyambut Idulfitri. Ia tampak menikmati momen tersebut bersama masyarakat. (*/ST)
Kontributor: Adin