SULTRATOP.COM, KENDARI – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar Latpra Ops Pekat Anoa 2025 di Aula Dachara Polda Sultra pada Rabu (30/4/2025). Operasi Pekat Anoa 2025 ini dijadwalkan akan digelar pada 1 hingga 15 Mei 2025.
Latpra Ops ini dipimpin oleh Wakapolda Sultra Brigjen Pol Amur Chandra Juli Buana, didampingi Karo Ops Kombes Pol Wasis Santoso, dan Dir Intel Kombes Pol Andi Hermawan.
Wakapolda Sultra Brigjen Pol Amur Chandra Juli Buana menjelaskan, kegiatan ini merupakan langkah awal dalam kesiapan pelaksanaan operasi yang fokus pada penanggulangan aksi premanisme yang semakin meresahkan masyarakat.
“Operasi ini kita kedepankan penegakan hukum yang tegas dan profesional yang didukung oleh kegiatan intelijen, preemtif dan preventif dalam rangka menindak dan menanggulangi gangguan keamanan berupa kejahatan terkait aksi premanisme yang meresahkan masyarakat,” tegas Wakapolda Sultra.
Ia menjelaskan, Operasi Pekat Anoa 2025 merupakan bentuk komitmen polisi untuk menjawab tuntutan masyarakat terhadap terciptanya situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif.
Mencermati dinamika terkini, kata Wakapolda Sultra, Polri di berbagai wilayah di Indonesia tengah menghadapi tantangan berupa maraknya aksi premanisme yang tidak hanya mengganggu ketertiban umum, tetapi juga mengganggu stabilitas kamtibmas di masyarakat.
Ia menyebut, tindakan-tindakan seperti pemerasan, pungli, pengancaman, intimidasi, bahkan sampai kepada penganiayaan dan pengeroyokan oleh oknum maupun kelompok tertentu, telah menjadi keresahan masyarakat dan berimplikasi mengganggu iklim investasi di Indonesia.
Operasi Pekat Anoa 2025 diharapkan dapat menekan aksi premanisme dan menciptakan rasa aman di tengah masyarakat. “Polda Sultra berkomitmen untuk bertindak tegas dan profesional dalam memberantas segala bentuk kejahatan yang meresahkan masyarakat,”tutupnya. (B/ST)
Laporan: M8