19 April 2025
Indeks

Ngaku Keluarga Pemilik, Perempuan Ini Tipu Karyawan Hisana Outlet Kendari Rp12 Juta

  • Bagikan
Ngaku Keluarga Pemilik, Perempuan Ini Tipu Karyawan Hisana Outlet Kendari Rp12 Juta
Terduga pelaku terekam CCTV yang merupakan seorang perempuan berambut panjang. Ia menggunakan switer hitam saat menjalankan aksinya di toko ayam goreng Hisana. (Istimewa)

SULTRATOP.COM, KENDARI – Seorang perempuan beraksi dengan modus mengaku sebagai keluarga pemilik toko Hisana Outlet di Jalan Mayjend S Parman, Kelurahan Kemaraya, Kecamatan Kendari Barat. Dengan tipu daya meyakinkan, pelaku berhasil memperdaya karyawan toko dan membawa kabur uang Rp12 juta hasil penjualan.

Peristiwa dugaan penipuan ini terjadi pada Sabtu (19/4/2025) sekitar pukul 17.00 Wita. Pelaku datang ke toko ayam goreng krispi itu dan berinteraksi langsung dengan salah satu karyawan. Ia mengaku sebagai keluarga dari pemilik toko dan mempertanyakan keberadaan pemilik usaha tersebut.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

Untuk meyakinkan karyawan, pelaku berpura-pura menelepon pemilik toko dan seolah berbicara langsung dengannya. Lewat panggilan itu, pelaku mengarahkan karyawan agar menyerahkan uang sebesar Rp12 juta yang merupakan hasil penjualan toko.

Anehnya, tanpa curiga, karyawan mau saja mengikuti instruksi pelaku dan menyerahkan uang tersebut. Pelaku kemudian segera pergi setelah menerima uang.

Aliefia Ahmad Hisana, pemilik Hisana Outlet, membantah pernah menyuruh siapa pun mengambil uang dari tokonya melalui telepon.

“Saya tidak pernah menginstruksikan orang maupun keluarga saya mengambil uang. Karyawan baru menghubungi saya setelah pelaku pergi. Pelaku mengaku mengenal saya, bahkan mengaku sebagai keluarga. Karyawan merasa percaya karena mendengar pelaku sedang berbicara lewat telepon dengan saya,” ujar Aliefia kepada Sultratop.

Merasa dirugikan, Aliefia langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Kemaraya.

“Saya langsung laporkan ke Polsek Kemaraya supaya pelaku segera ditangkap,” katanya.

Kapolsek Kemaraya Iptu Busranuddin membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan tersebut dan sedang melakukan penyelidikan.

“Kami sudah terima laporannya tadi dan saat ini sedang dilakukan penyelidikan mendalam,” ujarnya saat dikonfirmasi Sultratop melalui WhatsApp.

Menurutnya, identitas pelaku belum dapat dipublikasikan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

“Sementara identitas kami masih rahasiakan demi kelancaran penyelidikan. Nanti akan dirilis setelah pelaku ditangkap,” tambahnya. (B/ST)

 

Laporan: M8

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan