SULTRATOP.COM – Program mudik gratis untuk kendaraan roda dua di Sulawesi Tenggara (Sultra) disambut antusias pemudik. Dari lima lintasan feri yang disediakan, rute Tampo – Torobulu dan Labuan – Amolengo menjadi yang paling diminati, dengan jumlah pendaftar jauh melampaui lintasan lainnya. Untuk mengakomodasi lonjakan tersebut, PT ASDP Cabang Baubau telah menambah kuota di dua rute tersebut dengan skema subsidi silang dari lintasan yang kurang peminatnya.
Penyeberangan gratis bagi kendaraan roda dua ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto dalam rangka menghadapi musim mudik Lebaran 2025. Sultra mendapatkan kuota sebanyak 500 kendaraan yang dibagi ke lima lintasan feri, yakni:
- Tampo – Torobulu
- Labuan – Amolengo
- Baubau – Waara
- Kendari – Langara
- Raha – Pure
Pendaftaran telah dibuka sejak 3 hingga 17 Maret 2025, sedangkan keberangkatan dijadwalkan pada 27, 28, dan 29 Maret 2025.
Kuota Bertambah di Dua Lintasan Favorit
General Manager (GM) PT ASDP Cabang Baubau, Jamaluddin, mengungkapkan bahwa sejak pendaftaran dibuka, dua lintasan mengalami lonjakan peminat, yakni Tampo – Torobulu dan Labuan – Amolengo.
“Secara total tetap akan ada 500 kuota yang disediakan untuk lima lintasan itu. Teknisnya menyesuaikan berdasarkan minat pengguna jasa. Untuk dua lintasan tersebut, kami melakukan penambahan kuota dengan skema subsidi silang, yakni mengambil sebagian kuota dari lintasan lain yang kurang peminatnya,” ujar Jamaluddin melalui pesan WhatsApp, Kamis (13/3/2025).
Awalnya, masing-masing lintasan mendapatkan 100 kuota. Namun, karena ada perbedaan jumlah pendaftar, PT ASDP melakukan penyesuaian dengan memindahkan kuota dari lintasan yang kurang diminati ke lintasan yang lebih ramai.
Update per 13 Maret 2025 pukul 12.00 Wita:
- Lintasan Tampo – Torobulu: Kuota awal 100 kendaraan, bertambah 50 kendaraan, lalu ditambah lagi 20 kendaraan, sehingga totalnya kini 170 kendaraan.
- Lintasan Labuan – Amolengo: Kuota awal 100 kendaraan, ditambah 25 kendaraan, lalu 30 kendaraan lagi, sehingga totalnya 155 kendaraan.
- Lintasan Baubau – Waara: Baru 62 kendaraan yang terverifikasi.
- Lintasan Kendari – Langara: Tercatat 79 pendaftar.
- Lintasan Raha – Pure: Hanya 2 pendaftar sejauh ini.
Tiket Kapal Gratis, Tiket Pelabuhan Tetap Berbayar
Jamaluddin menegaskan bahwa program mudik gratis ini hanya berlaku untuk kendaraan roda dua, termasuk tiket kapal untuk pengendara dan satu orang penumpang tambahan (boncengan). Namun, tarif tiket pelabuhan tetap harus dibayar oleh pemudik, karena pelabuhan dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) atau pemerintah daerah setempat, sedangkan PT ASDP hanya bertindak sebagai operator kapal.
Dengan adanya tambahan kuota di dua lintasan favorit, diharapkan program mudik gratis ini dapat membantu lebih banyak pemudik untuk pulang kampung dengan aman dan nyaman. (A/ST)
Kontributor: Ismu Samadhani