21 November 2024
Indeks

Kepulangan Jemaah Haji Sultra Mulai 14 Juli 2024 Lewat 4 Titik

  • Bagikan
photo1719906635 Kepulangan Jemaah Haji Sultra Mulai 14 Juli 2024 Lewat 4 Titik
Rapat koordinasi persiapan pemulangan jemaah haji Sultra yang mulai tiba di Kendari pada 14 Juli 2024. (Ismu/Sultratop.com)

SULTRATOP.COM, KENDARI – Jemaah haji asal Sulawesi Tenggara (Sultra) dijadwalkan akan pulang ke wilayah masing-masing mulai 14 Juli 2024 melalui 4 titik penyeberangan, yaitu Bandara Haluleo Kendari, Pelabuhan Makassar, Bandara Betoambari, dan Pelabuhan Siwa.

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Sultra, Muhamad Saleh mengatakan, jemaah haji Sultra tergabung dalam 5 kloter terdiri dari 4 kloter utuh 450 orang jemaah yakni UPG 28, UPG 29, UPG 31, UPG 33 dan satu kloter gabungan dengan jemaah haji Sulawesi Selatan (Sulsel) yaitu kloter UPG 35.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

“Sesuai dengan kesepakatan kami bersama Pemprov Sultra, penerimaan secara simbolis jemaah haji akan diterima di pesawat. Kemudian akan diserahkan ke kabupaten kota masing-masing,” ungkapnya usai rapat koordinasi pemulangan jemaah haji Sultra di aula Kemenag Sultra pada Selasa (2/7/2024).

Sesuai jadwal, Saleh menyebut kloter 28 akan berangkat dari Madinah pada 12 Juli pukul 21.20 Waktu Arab Saudi (WAS) dan tiba di Makassar pada 13 Juli pukul 13.30 Wita. Jemaah tersebut akan bermalam satu malam dan akan berangkat serta tiba di Kendari pada 14 Juli melalui bandara HaluoleoKendari.

Kepulangan dari Makassar ke Kendari itu melalui 3 kali penerbangan dengan jumlah total 429 jemaah Kendari.

Selanjutnya, kloter UPG 29 berangkat dari Madinah pada 13 Juli pukul 17.20 WAS dan tiba di Makassar pada 14 Juli pukul 11.30 Wita. Mereka akan berangkat menuju bandara Haluoleotanggal 15 Juli dengan 6 kali penerbangan terdiri dari 41 jemaah Kendari, 154 jemaah Konawe, 14 jemaah Konkep, 108 jemaah Konsel, 15 jemaah butur, 84 jemaah Wakatobi, serta 1 penerbangan melalui bandara Betoambari sebanyak 14 jemaah Buton.

Kloter UPG 31 berangkat dari Madinah 15 Juli pukul 01.50 WAS dan tiba di Makassar 15 Juli pukul 18.00 Wita. Selanjutnya berangkat menuju bandara Haluoleo tanggal 16 Juli sebanyak 5 penerbangan terdiri dari 3 jemaah Kendari, 185 jemaah Kolaka, 60 jemaah Muna, 22 jemaah Mubar, 31 jemaah Konut, serta 1 penerbangan ke bandara Betoambari sebanyak 23 jemaah Busel dan 1 penyeberangan ke pelabuhan Siwa sebanyak 125 jemaah Kolut.

Untuk Kloter UPG 33 berangkat dari Madinah 16 Juli pukul 12.20 WAS dan tiba di Makassar 17 Juli pukul 06.30 Wita. Selanjutnya berangkat ke bandara Haluoleotanggal 18 Juli dengan 2 penerbangan terdiri dari 280 jemaah Kolaka dan 165 jemaah Koltim.

Serta kloter UPG 35 berangkat dari Madinah 17 Juli pukul 22.30 WAS dan tiba di Makassar pada 18 Juli pukul 14.40 Wita. Mereka akan berangkat menuju bandara Haluoleopada 19 Juli dengan 2 penerbangan terdiri dari 4 jemaah Konawe dan 138 jemaah Bombana serta 1 penerbangan ke bandara Betoambari sebanyak 31 jemaah Buteng dan melalui pelabuhan Makassar Darma Fery sebanyak 141 jemaah Baubau.

Saleh juga menyebut, ada pengajuan pulang lebih cepat dari jadwal yang seharusnya yaitu jemaah asal Busel sebanyak 2 orang dari kloter 31 pindah ke kloter 13 atas nama Kadrin La Kampiru yang memiliki riwayat penyakit jantung dan istrinya, Sumarni Samparadja La Ali. (===)

 

Kontributor: Ismu Samadhani

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan