14 November 2024
Indeks

Debat Pilgub Sultra: KPU Ajak Masyarakat Tentukan Pilihan Tepat

  • Bagikan
Debat Pilgub Sultra: KPU Ajak Masyarakat Tentukan Pilihan Tepat
Ketua KPU Provinsi Sulawesi Tenggara, Asril saat ditemui awak media setelah perhelatan debat publik kedua calon gubernur dan wakil gubernur. (Foto: Bambang Sutrisno/Sultratop.com)

SULTRATOP.COM, KOLAKA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) berharap masyarakat Sultra dapat menentukan pilihan terhadap Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) usai pelaksanaan debat pasangan calon gubernur.

Ketua KPU Sultra Asril mengatakan bahwa saat penyampaian visi, misi, dan program kerja pasangan calon, masyarakat diharapkan menyimak dengan baik agar informasi dapat dipahami secara utuh.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

“Dengan begitu, penyampaian kepada masyarakat dapat dipahami dengan mudah,” ujar Asril usai debat kedua di Kolaka, Jumat malam.

Asril menambahkan bahwa KPU akan menggelar debat kandidat sebanyak tiga kali. Debat ketiga akan dilaksanakan di Kota Kendari pada 23 November 2024, dan diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menentukan pilihannya untuk lima tahun ke depan.

“Mudah-mudahan melalui debat publik ini, masyarakat kita sudah bisa menentukan pilihan demi Sulawesi Tenggara ke depan,” kata Asril.

Ia menekankan pentingnya memilih pemimpin dengan hati nurani, mencerminkan harapan agar terpilih pemimpin yang amanah.

“Kita berharap pemimpin-pemimpin yang sesuai dengan hati nurani kita masing-masing,” tambahnya.

Pada debat kedua tersebut, tema yang diangkat adalah “Kesejahteraan, Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), dan Infrastruktur yang Berkualitas,” yang dibagi menjadi dua subtema: peningkatan SDM untuk kesejahteraan masyarakat dan infrastruktur berkualitas. Acara ini melibatkan tujuh panelis dari berbagai bidang, termasuk Prof. Muhammad Zamrun Firihu, Prof. La Niampe, Prof. Buyung Sarita, dan akademisi lain dari berbagai perguruan tinggi.

Debat pertama sebelumnya telah dilaksanakan di Kota Bau-Bau dengan tema “Pendidikan, Kesehatan, dan Pelayanan Publik yang Inklusif”. (B-/ST)

Penulis : Bambang Sutrisno

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan