SULTRATOP.COM, KENDARI – Debat calon rektor Universitas Mandala Waluya (UMW) Kendari untuk periode 2025-2029 telah digelar pada Senin (5/5/2025) di Fakultas Saintek. Tiga calon rektor bersaing dalam debat ilmiah yang mengangkat tema kepemimpinan, visi-misi, dan rencana pengembangan UMW. Namun, meski senat memilih calon rektor, penetapan rektor terpilih akhirnya akan ditentukan oleh pengelola yayasan, yaitu para pendiri UMW.
Debat ini diikuti oleh tiga calon rektor, yakni Wa Ode Nova Noviyanti Rachman, Ratna Umi Nurlila, dan Tasnim, yang dipandu langsung oleh Ketua Panitia Pemilihan Rektor (Pilrek) UMW Kendari, Sunarsih. Para calon memaparkan visi dan misi mereka serta menjawab pertanyaan panelis terkait topik-topik penting bagi perkembangan kampus.
Sunarsih menjelaskan bahwa pemilihan rektor kali ini merupakan yang pertama kali dilakukan secara terbuka untuk periode 2025–2029. Sebelumnya, rektor dipilih oleh senat, namun kini senat hanya bertugas memilih calon rektor yang kemudian akan diajukan kepada pengelola yayasan.
“Penetapan siapa yang akan terpilih sebagai rektor ditentukan oleh pengelola yayasan, dalam hal ini para pendiri. Jadi, setelah senat memilih tiga orang dengan perolehan suara urutan satu, dua, dan tiga, hasil tersebut menjadi bobot atau poin dalam pemilihan oleh pengelola yayasan,” ungkap Sunarsih di Kendari pada Senin (5/5/2025).
Debat ilmiah calon rektor ini mengangkat tiga tema utama, yakni kemampuan kepemimpinan atau manajerial, strategi pencapaian visi-misi UMW yang telah ditetapkan, serta rencana pengembangan UMW ke depan. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan panelis akan dinilai berdasarkan bobot poin yang telah ditentukan.
Selain debat, para calon rektor juga harus melewati sejumlah tes lainnya, termasuk tes intelejensi, kemampuan kepemimpinan, dan sikap yang akan dinilai oleh psikolog. Riwayat kerja dan prestasi selama berada di UMW juga menjadi salah satu indikator penilaian.
Sebelum memasuki tahap penetapan oleh pendiri yayasan yang berjumlah 12 orang, akan digelar rapat senat untuk mendengarkan pertanggungjawaban dari Rektor UMW saat ini, Ratna Umi Nurlila, yang juga mencalonkan diri kembali.
Jika pertanggungjawaban tersebut diterima oleh 35 anggota senat, maka tahapan penilaian terhadap Ratna Umi Nurlila akan berlanjut dan hasilnya akan diserahkan kepada para pendiri. Namun, jika tidak diterima, maka Ratna Umi Nurlila tidak bisa melanjutkan proses pemilihan dan dinyatakan gugur.
Sunarsih menyebutkan bahwa tahapan pemilihan rektor UMW Kendari telah dimulai sejak 12 Februari 2025. Penetapan rektor terpilih direncanakan berlangsung pada akhir Juli 2025. Rektor yang terpilih akan dilantik pada Agustus 2025.
“Proses pemilihan ini diharapkan dapat berlangsung secara adil tanpa memihak kepada salah satu calon, dengan menjunjung tinggi prinsip kejujuran dan kompetisi yang sehat,” harap Sunarsih. (B/ST)
Kontributor: Ismu Samadhani