SULTRATOP.COM, MUNA BARAT – Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) Maginti resmi beroperasi dengan bangunan baru dan dukungan para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Dapur ini kini melayani 1.271 siswa dan menjadi salah satu dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang paling representatif di Muna Barat.
Dapur MBG yang berada di Desa Pajala, Kecamatan Maginti, ini merupakan milik Yayasan Islam Bina Qurra Annashr bersama mitranya, H Nurdin. Pada tahap awal, layanan MBG telah menjangkau 815 siswa mulai dari PAUD, SD, SMP hingga SMA.
Usai meresmikan dapur tersebut pada Senin (8/12/2025), Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, langsung meninjau fasilitas dapur dan memuji kualitas bangunan serta kesiapan operasionalnya. Ia menegaskan bahwa dapur ini layak menjadi rujukan bagi dapur MBG lainnya di Muna Barat.
“Saya melihat dapur MBG Maginti ini akan menjadi dapur percontohan di Muna Barat. Saya mengetahui betul dapur ini dibangun dari start di bawah nol, mulai dari membeli tanah, membangun bangunan baru dan lainnya. Saya melihat kalau modal beli tanah hingga bangun bangunan baru, banyak yang tidak mampu,” ujar La Ode Darwin.
Ia menilai semangat mitra dapur MBG Maginti sangat luar biasa dalam mendukung program asta cita Presiden RI, Prabowo Subianto. Dari sembilan dapur MBG yang telah diresmikan, hanya dapur MBG Maginti yang dibangun baru sepenuhnya dari nol.
“Saya mengapresiasi mitra dapur MBG ini. H Nurdin ini adalah pengusaha yang betul-betul peduli dengan daerahnya. Dapur ini sangat representatif sekali dan akan kita jadikan dapur percontohan di Muna Barat,” tambahnya.
Pria yang akrab disapa DW itu menjelaskan bahwa dapur MBG Maginti tidak hanya melayani peserta didik, tetapi juga kelompok non peserta didik atau 3B, termasuk para guru di sekolah.
“Dengan hadirnya dapur MBG ini, tentunya berdampak pada perputaran ekonomi di Muna Barat. Seluruh dapur MBG diminta untuk memaksimalkan bahan baku dari Muna Barat. Alhamdulillah, dapur MBG ini telah bekerja sama dengan para pelaku UMKM, BUMDes dan nanti Kopdes Merah Putih,” tuturnya.
DW menyampaikan bahwa dapur SPPG MBG Maginti merupakan dapur kesembilan yang ia resmikan. Total penerima manfaat dari sembilan dapur tersebut mencapai sekitar 17 ribu orang, terdiri dari 15.992 peserta didik dan 836 non peserta didik atau kelompok 3B.
“Kami berharap masyarakat Muna Barat dapat mendukung program ini dengan menyediakan atau menyalurkan bahan-bahan yang dibutuhkan, seperti sayuran, buah, ayam potong, telur, dan lainnya. Program MBG ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi generasi muda di Muna Barat,” harapnya.
Peresmian dapur MBG Maginti juga dihadiri Ketua TP PKK Mubar Rhika Purwaningsih Darwin, perwakilan Kodim 1416/Muna, perwakilan Polres Muna, perwakilan Kejari Muna, kepala OPD, camat se-Tiworo Raya, Korwil SPPG Muna Barat, kepala sekolah, kepala puskesmas, kepala desa, dan tamu undangan lainnya. (*/ST)
Laporan: Adin
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
