SULTRATOP.COM, MUNA BARAT — Bupati Muna Barat, La Ode Darwin, meresmikan dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Napano Kusambi, Rabu (29/10/2025). Program ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Pemkab Mubar) dalam mendukung program Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto.
La Ode Darwin menjelaskan bahwa dapur MBG ini akan menjadi pusat pemenuhan layanan gizi di Kecamatan Napano Kusambi. Mulai hari ini, dapur MBG akan mendistribusikan makanan bergizi gratis kepada 1.648 siswa yang terdiri dari jenjang PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA.
“Dapur MBG bukan hanya tempat penyediaan makanan gratis, tetapi juga wadah untuk mengoptimalkan potensi bahan baku lokal yang melimpah di Muna Barat. Saya mengajak masyarakat Mubar untuk melihat peluang ini. Kita bisa menyiapkan bahan baku seperti ikan, sayur-mayur, telur, daging ayam, dan lainnya,” ujar La Ode Darwin.
Pria yang akrab disapa DW ini mengungkapkan alasannya mendorong berbagai program ketahanan pangan di Muna Barat. Salah satunya adalah agar hasil panen masyarakat dapat dijual untuk mendukung keberlangsungan program MBG ini.
Ia mencontohkan, apabila seluruh dapur MBG di Muna Barat telah beroperasi, kemungkinan harga telur akan ikut meningkat. Oleh karena itu, ia terus mendorong pelaksanaan program ketahanan pangan dengan menyiapkan bibit ayam petelur, ayam potong, dan berbagai komoditas lainnya.
Menurutnya, isu efisiensi anggaran dari pemerintah pusat sebenarnya tidak menjadi masalah, karena secara tidak langsung dana tersebut kembali berputar di daerah melalui program MBG yang dimanfaatkan langsung oleh masyarakat Muna Barat.
“Saya minta para kepala desa menyampaikan kepada warga agar memanfaatkan peluang ini dengan menanam sayur-sayuran seperti kangkung, pepaya, kol, kacang panjang, dan lainnya. Saya mengajak masyarakat berpartisipasi aktif menjaga keberlanjutan program ini, baik dengan menyediakan bahan pangan maupun dukungan lainnya,” ucap DW.
Ia menambahkan, sejauh ini dirinya telah meresmikan tujuh dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) MBG dari total target 13 SPPG di wilayah daratan. Sementara itu, di wilayah kepulauan ditargetkan akan dibangun 12 SPPG MBG.
Ia menargetkan seluruh SPPG MBG di dua wilayah tersebut dapat beroperasi penuh pada akhir Desember. Ia juga menyebutkan bahwa dari tujuh SPPG MBG yang telah berjalan, sekitar 15 ribu siswa telah menerima manfaat program tersebut. Manfaat program ini tidak hanya dirasakan oleh para siswa, tetapi juga oleh ibu hamil, ibu menyusui, dan balita non-PAUD (3B).
Sebagai informasi, SPPG MBG di Kecamatan Napano Kusambi ini merupakan milik yayasan Laworoku dengan mitra yayasan adalah La Ode Koso. Nantinya, dapur ini akan melayani 1.648 siswa baik tingkat PAUD, Taman Kanak-Kanak (TK), SD, SMP dan SMA. Di awal pengoperasian SPPG MBG ini, baru melayani sekitar 875 siswa. (b-/ST)
Laporan: Adin
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
