SULTRATOP.COM, KENDARI — Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari menerima laporan adanya seorang warga Desa Poaroha, Kecamatan Marobo, Kabupaten Muna, Laode Mopi (40) yang hilang di sungai desanya pada Selasa (26/8/2025).
Kepala KPP Kendari Amiruddin mengatakan, laporan tersebut diterima sekitar pukul 23.30 Wita dari keluarga korban, Safarudin. Korban dilaporkan hilang dengan dugaan tenggelam.
Namun, berdasarkan laporan Babinsa Desa Poaroha yang juga diterima KPP Kendari, dugaan sementara korban diterkam buaya di sungai panjang Desa Poaroha dengan bukti sendal korban di tempat kejadian.
“Kami memberangkatkan tim rescue unit siaga SAR Muna pada pukul 23.40 Wita menuju lokasi kejadian untuk memberikan bantuan SAR,” ungkap Amiruddin dalam keterangan resminya pada Rabu (27/8/2025).
Adapun jarak tempuh lokasi kejadian dengan unit siaga SAR Muna sekitar 70 km. Tim tersebut tiba di lokasi sekitar pukul 02.50 Wita dan langsung berkoordinasi dengan pihak keluarga.
Sebelum dilaporkan, pencarian awal telah dilakukan oleh pihak keluarga dan masyarakat setempat, namun hasilnya nihil.
Pencarian kemudian dilanjutkan dengan bantuan tim siaga SAR Muna pada 27 Agustus 2025 pukul 07.00 Wita.
Pencarian dilakukan dengan membagi 2 tim. Unsur yang terlibat yaitu staf operasi KPP Kendari, unit siaga SAR Muna, Babinsa, Bhabinkamtibmas, aparat Desa Poaroha, masyarakat sekitar, dan keluarga korban.
Tim 1 melakukan penyisiran di sungai dengan menggunakan perahu karet sepanjang 3,75 km dan tim 2 melakukan penyisiran di darat dengan luas area pencarian 0,464 km².
Pencarian pada 27 Agustus 2025 itu dihentikan sementara dengan hasil nihil dan akan dilanjutkan pada 28 Agustus 2025. Hingga berita ini terbit belum ada informasi resmi terkait perkembangan pencarian korban. (b-/ST)
Kontributor: Ismu Samadhani
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
