2 December 2025
Indeks

RS Oputa Yi Koo Sultra Sukses Lakukan Operasi Jantung Perdana untuk Pasien BPJS

  • Bagikan
RS Oputa Yi Koo Sultra Sukses Lakukan Operasi Jantung Perdana untuk Pasien BPJS
RS Oputa Yi Koo perdana lakukan operasi kepada pasien Asal Sulawesi Selatan, Kabupaten Palopo. (Foto: Ilham/Sultratop.com)

SULTRATOP.COM, KENDARI — Rumah Sakit Jantung, Pembuluh Darah, dan Otak (RSJPDO) Oputa Yi Koo Sulawesi Tenggara mencatat sejarah baru dalam dunia medis di Bumi Anoa. Pada Selasa (2/12/2025), rumah sakit ini sukses melaksanakan operasi jantung perdana bagi pasien pengguna BPJS Kesehatan.

Langkah monumental ini tidak tanggung-tanggung. Tim medis RS Oputa Yi Koo langsung menangani empat pasien sekaligus dalam satu hari.

Iklan Astra Honda Motor Sultratop

Operasi perdana ini merupakan tindak lanjut cepat setelah penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dan BPJS Kesehatan mengenai dukungan Universal Health Coverage (UHC) dan pembiayaan layanan kesehatan, yang dilaksanakan pada Jumat (21/11/2025) lalu.

Keempat pasien yang menjalani operasi pertama menggunakan fasilitas BPJS ini berasal dari wilayah yang beragam, membuktikan bahwa RS Oputa Yi Koo mulai menjadi rumah sakit rujukan regional di kawasan Sulawesi.

Adapun rincian pasien BPJS yang menjalani operasi dengan diagnosis serangan jantung tersebut adalah: pasien asal Kabupaten Konawe Utara, pasien asal Kabupaten Konawe, pasien rujukan dari Gorontalo, dan pasien rujukan dari Kabupaten Palopo, Sulawesi Selatan.

Kehadiran pasien dari Gorontalo dan Palopo menunjukkan tingginya kepercayaan masyarakat luar provinsi terhadap fasilitas kesehatan yang dimiliki Sultra saat ini.

Dokter Spesialis Jantung RS Oputa Yi Koo, dr. Sjarif Subijakto, yang memimpin operasi tersebut, menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan kabar baik bagi masyarakat. Namun di sisi lain, ia menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pencegahan penyakit jantung sejak dini.

Dalam wawancaranya, dr. Sjarif memberikan peringatan khusus mengenai kelompok usia rentan.“Masyarakat harus mulai mengubah gaya hidup saat memasuki usia berisiko. Untuk pria, kewaspadaan perlu ditingkatkan sejak usia 40 tahun, sedangkan bagi perempuan di atas 50 tahun karena risiko penyakit jantung meningkat drastis pada fase ini,” jelas dr. Sjarif Subijakto, Selasa (2/12/2025).

Lebih lanjut, dr. Sjarif memaparkan langkah-langkah konkret yang harus dilakukan masyarakat untuk menjaga kesehatan jantung, yaitu:

  1. Pemeriksaan Rutin:
    Bagi orang sehat, lakukan medical check-up jantung minimal satu kali dalam setahun.
  2. Kepatuhan Berobat:
    Bagi yang telah didiagnosis memiliki penyakit jantung, berobatlah secara teratur sesuai instruksi dokter.
  3. Hindari Rokok:
    Menjauhi asap rokok merupakan syarat mutlak untuk menjaga kesehatan jantung.
  4. Olahraga Teratur:
    Aktivitas fisik rutin diperlukan untuk memperkuat otot jantung.
  5. Pola Hidup Seimbang:
    Terapkan pola makan seimbang, istirahat cukup, dan kelola stres dengan baik.

Pencegahan selalu lebih baik. Dengan fasilitas BPJS yang kini sudah dapat digunakan di Oputa Yi Koo, akses pengobatan memang lebih mudah, tetapi menjaga jantung tetap sehat adalah tanggung jawab kita masing-masing,” pungkasnya. (A/ST)

Laporan: Ilham

Follow WhatsApp Channel Sultratop untuk update berita terbaru setiap hari

IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI


  • Bagikan