SULTRATOP.COM, KENDARI – Hujan lebat disertai guntur melanda Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Senin (27/1/2025) yang mengakibatkan bencana hidrometeorologi berupa banjir dan longsor. Bencana itu melanda 11 kelurahan dengan rincian 8 kelurahan terdampak banjir, 2 kelurahan terdampak tanah longsor, dan 1 kelurahan terdampak banjir dan longsor.
Berdasarkan laporan sementara BPBD Kota Kendari, banjir terjadi di 9 kelurahan di Kota Kendari, yaitu Kelurahan Dapu Dapura, Punggaloba, Punggolaka, Tobuuha, Korumba, Andonohu, Lalodati, Kadia, dan Kelurahan Watulondo.
Sementara tanah longsor terjadi di 3 kelurahan di Kota Kendari yaitu Kelurahan Punggaloba di Jalan Manunggal 2 RT 11, Kelurahan Tipulu di Lorong Pariama RT 12, serta Kelurahan Mandonga di Jalan Sawerigading RT 02.
Koordinator Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Faizal Habibie, mengatakan, berdasarkan pantauan radar cuaca dan citra satelit BMKG menunjukkan awan hujan pada 27 Januari 2025 pada siang hari.
“Awan hujan tersebut terbentuk sangat luas yang membentang dari Kolaka sampai Kendari,” ungkapnya via pesan WhatsApp pada Selasa (28/1/2025).
Kata Faizal, banjir yang terjadi di beberapa wilayah Sultra khusunya Konawe dan Kendari, salah satu pemicunya adalah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai guntur dan angin kencang. Ini terjadi akibat terbentuknya awan Cumulonimbus (CB) di wilayah tersebut sejak pukul 07.00 UTC (15.00 WITA) .
Berdasarkan data curah hujan di Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, curah hujan tertakar tanggal 27 Januari 2025 sebesar 78.9 mm (kategori sangat lebat) sejak pukul 14.00 hingga 20.00 WITA.
BMKG mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian akan peningkatan curah hujan, terutama daerah yang rawan banjir.
Masyarakat juga diminta untuk tetap memperbarui informasi dari BMKG untuk memastikan mitigasi bencana hidrometeorologi dapat dilakukan dengan baik sehingga dampak yang ditimbulkan dari bencana tersebut bisa diminimalisir. (B/ST)
Kontributor: Ismu Samadhani