SULTRATOP.COM, KENDARI – Satuan Tugas Wilayah (Satgaswil) Sulawesi Tenggara (Sultra) Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menggelar nonton bareng (nobar) film Sayap-Sayap Patah 2 di Kendari, Kamis (22/5/2025). Ini sebagai upaya edukasi bahaya radikalisme dan penguatan nilai-nilai nasionalisme di tengah masyarakat.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya radikalisme dan terorisme, serta memperkuat nilai-nilai nasionalisme dan persatuan.
Nobar dihadiri Kasatgaswil Sultra Densus 88 Kombes Pol Mas Jaya (MJ), personel Densus 88, tokoh masyarakat, mahasiswa, perwakilan media, dan sejumlah perwakilan organisasi kemasyarakatan seperti GP Ansor.
Kasatgaswil Sultra Densus 88, Mas Jaya, menegaskan bahwa paham terorisme dan radikalisme bertentangan dengan ajaran agama, Pancasila, dan UUD 1945.
Ia berharap seluruh pemangku kepentingan, termasuk GP Ansor Sultra, Kemenag Sultra dan Kota Kendari, serta lembaga swadaya masyarakat (LSM), bersinergi mencegah paham radikalisme di Sultra.
“Jadi seluruh stakeholder, entah itu GP Ansor Sultra, Kemenag Sultra dan Kota Kendari, serta Lembaga Swadaya Masyarakat, harus selalu bersinergi dalam mencegah segala bentuk paham radikalisme di wilayah Sultra, khususnya Kota Kendari,” harapnya.
Hal senada disampaikan Kepala Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kota Kendari, Budhi Permana, yang menekankan pentingnya persatuan dalam keberagaman di bawah naungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Menjaga keutuhan negara wajib kita lakukan demi terciptanya keberagaman dan tentunya wajib bersatu dalam bingkai NKRI,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Sultra, Muhammad Husriadi, juga mengajak semua pihak menjaga kerukunan dan mencegah paham radikal di lingkungan masing-masing.
Salah satu peserta nobar, Hasrul, mengapresiasi kegiatan nobar yang dilaksanakan Satgaswil Sultra Densus 88 tersebut dan menekankan pentingnya upaya pencegahan paham radikalisme di era teknologi informasi yang cepat berkembang seperti saat ini. (B-/ST)
Laporan: M8
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL KAMI
