SULTRATOP.COM, KENDARI – Banyak warga belum menyadari bahwa sejumlah perangkat elektronik di rumah tetap menyedot listrik meski dalam kondisi mati.

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Kendari mengingatkan, kebiasaan membiarkan colokan tetap menempel di stopkontak bukan hanya membuat tagihan listrik membengkak, tetapi juga berpotensi memicu korsleting dan kebakaran.

Masyarakat Kota Kendari perlu menyadari bahwa penggunaan barang elektronik selama 24 jam dalam rumah tangga bisa menyedot energi listrik secara berlebihan, meskipun perangkat tersebut tidak sedang digunakan.

Fenomena ini terjadi karena banyak perangkat modern tetap memerlukan daya listrik untuk menjaga fungsi tertentu, seperti lampu indikator, jam digital, atau sensor remote. Akibatnya, listrik tetap mengalir meskipun tombol off (mati) sudah ditekan.

Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Kendari, Ahriawandy, mengatakan bahwa sebagian biaya penggunaan listrik bulanan masyarakat sebenarnya terbuang percuma.

12 Perangkat Elektronik Rumah Tangga Ini Bikin Boros Listrik Meski Mati, Damkar Kendari Ingatkan Bahaya — *Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Kendari, Ahriawandy (baju hitam). (Foto: Bambang Sutrisno/Sultratop.com).*

“Kami dari pihak Damkar Kota Kendari sudah sering melakukan sosialisasi di wilayah permukiman warga, perusahaan maupun kawasan perhotelan. Di situ kami sampaikan dengan cara edukatif bahwa penggunaan listrik secara berlebihan—seperti cas HP, TV, AC, lampu, dan benda elektronik lain—bisa menimbulkan permasalahan serius seperti korsleting listrik pada komponen kabel karena tidak dicabut ketika tidak digunakan. Padahal di situ terjadi tumpukan sumber panas,” kata Ahriawandy kepada Sultratop.com, Rabu (15/10/2025).

Menurutnya, penggunaan listrik tanpa henti juga bisa menimbulkan bahaya serius. Untuk itu, masyarakat diminta rutin memeriksa instalasi listrik dan memastikan semua perangkat dicabut sebelum meninggalkan rumah.

“Atas nama Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, kami mengimbau agar seluruh warga tidak meninggalkan rumah sebelum mencabut barang elektronik lainnya. Himbauan ini disampaikan menyusul tingginya kasus kebakaran yang disebabkan korsleting listrik di Kota Kendari,” tegasnya.

Berikut 12 benda elektronik rumah tangga yang tetap menyedot energi listrik meski dimatikan: